GridKids.id - Kurma adalah salah satu buah yang dibudidayakan di Timur tengah.
Di Indonesia, kurma sangat terkenal sebagai sajian untuk buka puasa, juga sahur. Hal ini karena kurma kaya gizi dan manfaatnya.
Buah ini kaya akan kalsium, zat besi, vitamin K, folat, serta antioksidan.
Mengonsumsi bisa dengan banyak cara, salah satinya dijadikan sebagai infused water.
Jadikan infused water di rumahmu dengan kurma.
Nah, karena air rendaman kurma sangat istimewah, maka enggak heran jika minuman ini disebut sebagai multivitamin yang sangat lengkap bagi tubuh.
Cara membuat air rendaman kurma
Ternyata cara membuat air rendaman kurma sangat mudah dan bisa dilakukan di rumah.
Caranya, siapkan kurma dan air matang.
Lalu, rendamlah beberapa butir kurma ke dalam air. Kemudian tutup wadah tersebut dan biarkan selama 8 hingga 12 jam.
Baca Juga: Daftar Negara Pengimpor Kurma Terbesar di Dunia, Indonesia Masuk 10 Besar!
Air rendaman baru boleh diminum dan buah kurma hasil rendaman yang telah lembut ikut dimakan.
Perlu diketahui, air rendaman kurma dapat bertahan 1-2 hari di lemari es dan hindari mengonsumsinya jika lewat dari 3 hari.
Manfaat dari air rendaman kurma
1. Bantu Buang Racun di Dalam Tubuh
Air rendaman kurma dapat membantu membersihkan racun dalam tubuh.
Air rendaman kurma disebut mengandung alkali yang diketahui dapat menetralkan racun-racun di dalam tubuh.
Cobalah rutin minum air rendaman kurma untuk membuang racun pada tubuh dan melancarkan sistem pencernaan.
2. Menambakan Energi untu Tubuh
Selain itu, buah kurma memiliki nutrisi yang super, melebihi buah lainnya.
Kandungan kalorinya melebihi protein lainnya, bahkan kurma juga mengandung protein yang sangat bermanfaat dan cocok untuk menjadi hidangan buka puasa.
Baca Juga: Kurma Bisa Kering dan Keras Meski Disimpan dengan Baik, Coba 4 Cara Ini untuk Melunakkannya
Kandungan nutrisi pada air rendaman kurma mampu menyegarkan dahaga dan tubuh.
Air rendaman kurma juga bisa menjadi sumber energi untuk mendapatkan tenaga ekstra untuk menjalankan aktivitas harian.
3. Menurunkan Kolesterol
Kandungan serat pada kurma sangat tinggi, sehingga dapat membantu menurunkan kolesterol jahat.
Jika tubuh terkena penyakit kolesterol, biasa saja dapat memicu penyakit berbahaya lainnya seperti serangan jantung, stoke, dan penyakit jantung lainnya.
4. Membantu Perkembangan Kognitif
Kandungan kalium pada kurma sangatlah banyak, ini tentu sangat bermanfaat bagi pengembangan kognitif.
Dengan asupan kalium, tubuh tentuakan lebih mudah menyerap oksigen dan menyebarkannya ke otak. Penyerapan dan penyebaran oksigen yang baik di dalam otak pastinya akan meningkatkan fungsi organ vital ini.
Kerja otak pun akan membaik, termasuk proses mengingat, berpikir, merespons, dan sebagainya.
5. Mengatasi Alergi
Kurma juga diketahui kaya akan sulfur organik yang dapat mengurangi reaksi alergi dan juga alergi musiman, seperti rhinitis.
Rhinitis adalah alergi yang ditandai dengan gejala mirip flu seperti bersin-bersin hebat, mata merah, hidung berair dan tersumbat, sakit kepala, dan lainnya.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
| Penulis | : | Regina Pasys |
| Editor | : | Regina Pasys |
Komentar