4 Bahaya Berlebihan Minum Susu bagi Kesehatan yang Patut Diketahui

GridKids.id - Kids, apakah kamu suka minum susu setiap hari? 

Baik bagi kesehatan, ternyata ada juga bahaya berlebihan minum susu yang tak baik bagi tubuh kita.

Yap, bahaya berlebihan minum susu ini harus kita ketahui agar enggak memicu permasalahan yang serius.

Susu memang baik bagi kesehatan tulang dan pertumbuhan kita.

Namun, beberapa penelitian menunjukkan bahwa susu bisa berdampak buruk bagi kesehatan.

4 bahaya berlebihan minum susu

1. Alergi

Untuk orang yang memiliki alergi susu tentunya akan berdampak negatif baginya.

Alergi susu sapi sering kali ditemukan pada anak kecil dan bayi karena mereka memiliki kadar antibodi susu sapi di dalam darahnya.

Baca Juga: 4 Khasiat Konsumsi Susu Murni untuk Kesehatan, Salah Satunya Baik untuk Kesehatan Tulang

Sensitivitas susu sapi ini sangat bervariasi. Ada yang punya reaksi parah setelah mencerna sedikit susu.

Ada juga yang punya reaksi yang lebih ringan setelah mencerna susu dengan jumlah yang lebih banyak.

2. Jerawat

Salah satu makanan pemicu jerawat adalah susu atau produk yang mengandung protein whey.

Di dalam susu sendiri terkandung insulin dan hormon pertumbuhan IGF-1. Keduanya adalah faktor yang dapat menimbulkan jerawat.

Peningkatan insulin atau IGF-1 dalam tubuh akan memberi sinyal pada faktor-faktor yang dapat menimbulkan jerawat pada wajah.

3. Risiko kanker

Bebebrapa penelitian juga menunjukkan bahwa mengonsumsi susu yang tinggi bisa meningkatkan risiko kanker, seperti ovarium dan kanker prostat.

Dalam sebuah penelitian menemukan bahwa, perempuan dengan asupan tinggu laktosa, setara dengan 3 gelas susu per hari memiliki risiko kanker ovarium lebih sedikit dibanding dengan asupan laktosa terendah.

Baca Juga: Benarkah Minum Susu Setiap Hari Bisa Menambah Tinggi Badan? Ini Penjelasannya

Penelitian ini enggak menemukan hubungan antara susu atau produk susu dengan kanker ovarium.

Namun beberapa peneliti memiliki hipotesis bahwa praktek produksi susu di industri telah merubah komposisi hormon susu dalam cara yang dapat meningkatkan risiko kanker.

Banyak jenis kanker yang memiliki hubungan yang berbeda dengan mengonsumsi susu. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi susu dapat meningkatkan risiko kanker.

Tetapi, ada pula beberapa peneliti yang menunjukkan bahwa konsumsi susu bisa menurunkan risiko kanker kolorektal.

Susu mungkin bisa menjadi salah satu penyebab kanker, tetapi hal ini berbeda-beda tergantung individu masing-masing dan susu jenis apa yang diminum.

4. Inteloransi laktosa

Orang yang memiliki intoleransi laktosa enggak disarankan untuk menjadikan susu sebagai sumber kalsium di tubuhnya.

Susu dan produk susu seperti keju, yogurt, dan produk lainnya mengandung laktosa yang akan dicerna tubuh dengan bantuan enzim yaitu laktase.

Tetapi, laktase dalam tubuh seseorang berbeda-beda jumlahnya. Beberapa orang enggak dapat mencerna laktosa dari susu dengan baik karena hanya mempunyai sedikit enzim laktase dalam tubuhnya.

Baca Juga: Penderita Diabetes Harus Hati-Hati, Mengonsumsi Jus Buah dengan Cara Seperti Ini Justru Membawa Dampak Buruk

Kondisi ini dinamakan sebagai intoleransi laktosa (lactose intolerance).

Bagi orang yang memiliki intoleransi terhadap laktosa, makan atau minum produk susu dapat menyebabkan masalah kram, kembung, perut bergas, dan diare.

Jika tetap ingin mengonsumsi susu, carilah susu yang sudah ditambahkan enzim laktase ke dalamnya, susu rendah laktosa, atau susu bebas laktosa.

Bagi yang memiliki intoleransi laktosa, minum susu dengan porsi yang lebih kecil sepertinya masih dapat ditoleransi oleh tubuh.

Nah, itulah 4 bahaya berlebihan minum susu yang ternyata dapat berdampak buruk bagi kesehatan.

-----

PROMOTED CONTENT