Mengonsumsi makanan asin dapat menyebabkan masalah pada tulang kita.
Garam yang terkandung di dalam makanan asin dapat menyebabkan pengeluaran kalsium melalui ginjal.
Maka dari itu, sebaiknya konsumsi garam harus dibatasi. Para ahli merekomendasikan bahwa seseorang sebaiknya enggak mengonsumsi garam lenih dari 2.300 miligram sehari.
3. Jantung bekerja lebih keras
Kadar garam yang tinggi di dalam tubuh dapat membuat volume darah meningkat.
Jika begitu, jantung harus bekerja keras untuk mengedarkan darah ke seluruh tubuh.
Jika hal ini terus berlangsung, maka dapat mengakibatkan risiko penyakit jantung dan pembuluh darah.
Baca Juga: 6 Bahaya Mengonsumsi Makanan Manis, Ternyata Tak Hanya Bikin Gigi Berlubang
4. Retensi cairan
Retinsi cairan adalah kondisi kelebihan cairan yang menumpuk di dalam tubuh.
Keseimbangan cairan di dalam tubuh ini diatur oleh natrium. Jika terlalu banyak mengonsumsi garam, ginjal juga akan kesulitan mengeliminasi kelebihan garam.
Jadinya, tubuh akan menahan cairan dan terkadang dapat memicu pembengkakan di sekitar jantung.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Heni Widiastuti |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar