GridKids.id - Setelah berpuasa Ramadan selama 30 hari, hari lebaran adalah waktu yang ditunggu-tunggu, nih.
Saat lebaran, kita akan berkumpul bersama keluarga, bermaaf-maafan, dan menikmati hidangan yang lezat.
Namun meski sudah bisa makan dan minum dengan sepuasnya, kita harus tetap berhati-hati, ya!
Ada beberapa potensi masalah kesehatan yang mungkin terjadi pasca-lebaran, nih.
Spesialis Penyakit Dalam Konsultan Gastro Entero Hepatologi, Prof. Dr. dr. Ari Fahrial Syam, Sp-PD-KGEH, MMB, FINASIM, FACP mengatakan, salah satu pemicu masalah adalah konsumsi makanan lebaran.
Sebab, proses pemanasan masakan seperti gulai atau rendang bisa membuat kandungan garam di dalam masakan semakin tinggi dan kolesterolnya meningkat.
"Oleh karena itu harus menjadi perhatian oleh masyarakat," kata dokter Ari dalam Live Instagram bertajuk Antisipasi Penyakit Pasca Lebaran, Senin (25/5/2020) kemarin.
Dokter Ari menambahkan, sejumlah penelitian di luar negeri, dan dilakukan oleh pihaknya menunjukkan, puasa Ramadhan mampu memperbaiki kualitas kesehatan seseorang.
Mulai dari kadar kolesterol (LDL) yang menurun, gula darah, dan tekanan darah lebih terkontrol, stres berkurang, dan lainnya.
Baca Juga: Khawatir Berat Badan Melonjak Setelah Lebaran? Lakukan Cara Ini Agar Tubuh Tetap Ideal
Penyebab
Beberapa penyebabnya antara lain karena keteraturan pola makan, pengurangan asupan makanan, dan pengendalian diri.
Namun, penelitian juga menunjukkan, dalam satu bulan pasca-lebaran biasanya masalah kesehatan mulai kembali muncul.
Hal ini perlu diwaspadai meskipun lebaran tahun ini enggak sama seperti tahun-tahun sebelumnya, dan cenderung lebih banyak dihabiskan di rumah.
Apalagi, makanan yang biasa tersaji saat lebaran cenderung mengandung gula, garam, dan lemak yang tinggi.
Seperti masakan dengan jeroan, makanan bersantan, kue tinggi gula, daging-dagingan, dan lainnya.
Beberapa masalah kesehatan yang perlu diwaspadai, antara lain:
- Gerd yang kembali kambuh.
- Kenaikan berat badan.
Baca Juga: Berbagai Penyakit Berpotensi Muncul Setelah Lebaran, Lakukan Hal Ini untuk Mencegahnya
- Peningkatan asam urat.
- Peningkatan kadar kolesterol.
- Buang air besar enggak lancar.
- Stres, dan lainnya.
Pencegahan
Demi mencegah munculnya masalah-masalah kesehatan pasca-lebaran, dokter Ari menyarankan untuk melanjutkan kembali beberapa kebiasaan baik di bulan Ramadhan.
Misalnya, mengurangi konsumsi makanan, sampai mengurangi goreng-gorengan dan makanan berlemak.
Bagi umat Islam, menjalani puasa Syawal dan melanjutkan rutinitas ibadah lainnya bisa menjadi salah satu solusi yang baik.
"Puasa Syawal sebenarnya salah satu solusi agar sistem pencernaan kita juga menyesuaikan dengan keadaan," ungkap dokter Ari.
Baca Juga: Waspada, Beberapa Penyakit Ini Biasa Menyerang Setelah Lebaran, Salah Satunya Kolestrol
Selain itu, menjalani rutinitas ibadah dan pengendalian diri juga bisa menjadi solusi untuk mengurangi stres yang mungkin kembali muncul pasca-lebaran.
"Jadi coba terus dipertahankan pengendalian diri pasca-Ramadhan ini agar penyakit-penyakit yang berpotensi kambuh menjadi tidak kambuh," kata dokter Ari.
(Penulis: Nabilla Tashandra)
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Danastri Putri |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar