Kadar gula darah puasa adalah tanda risiko diabetes. Semakin tinggi kadar gula dari darah, maka semakin besar pula risiko akan terkena.
Untuk menurunkan kadar gula darah puasa, kamu perlu meningkatkan kemampuan tubuh dengan cara meingkatkan sensitivitas insulin. Cara ini juga terbaik untuk mengurangu berat badan.
3. Kolesterol
Makin tinggi kadar kolesterol, makin rendah pula risiko terjadinya ateroklerosis.
Jantung sehat, target kolesterol jahat enggak dari 40 mg/dl. Kadar HDL cenderung meningkat dengan berolahraga, menurunkan berat badan dan mengonsumsi banyak serat.
Kolesterol LDL merupakan kolesterol jahat sedangkan yang baik adalah kolesterol HDL.
4. Protein C-reavtive
Baca Juga: Pantas Dicari Banyak Orang Saat Buka Puasa, Ternyata Ini 5 Khasiat Kelapa Muda yang Enggak Main-Main
Protein C-reavtive atau CPR merupakan protein plasma yang diproduksi oleh hati sebagai reaksi adanya infeksi, luka dan inflamasi.
Penyakit jantung yang terjadi karena adanya peradangan di dinding arteri, CPR dapat dikatakan sebagai penanda umum risiko penyakit jantung.
Peningkatan kadar CPR diiringi dengan peningkatan kolesterol. Pengukuran CPR dilakukan dengan pengambilan darah dari bagian siku atau belakangan telapak tangan.
Itulah 4 tanda jantung sehat yang perlu kita ketahui sejak dini agar kita terhindar dari penyakit yang tak diinginkan.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Heni Widiastuti |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar