GridKids.id - Kids, mungkin banyak orang yang menganggap bahwa karbohidrat akan mudah menambah kenaikan berat badan.
Maka enggak heran jika karbohidrat sering dihindari agar dapat menjaga berat badan.
Namun, peneliti dari Harvard Medic School mengatakan bahwa karbohidrat dibutuhkan untuk proses pembakaran sepanjang hari.
Yap, maka dari itu, menghindari karbohidrat dapat membuat kita justru mengalami dampak negatif seperti sembelit, bau mulut, sakit kepala dan lainnya.
Lalu, apa saja dampak buruk jika kita menghindari untuk mengonsumsi karbohidrat?
Yuk, kita simak di sini ulasannya!
1. Kekurangan Kalium
Jika seseorang hanya fokus pada pengurangan karbohidrat, maka hal ini justru menyebabkan tubuh akan mengeluarkan nutrisi positif seperti kalium.
Dalam sebuah penelitian, penurunan asupan karbohidrat sejalan dengan peningkatan buang air kecil yang mana adalah proses menghilangkan nutrisi tertentu dari dalam tubuh.
Baca Juga: Jangan Dianggap Sepele, Inilah 3 Hal yang Dirasakan Tubuh Jika Kekurangan Karbohidrat
Kehilangan kalium dapat memicu masalah tekanan darah serta pembentukan batu ginjal.
2. Kualitas Tidur yang Buruk
Saat kita ingin menurunkan berat badan dengan mengurangi karbohidrat, secara aktif kita menempatkan tubuh ke dalam keadaan fungsional baru.
Hal ini membuat kita mengalami beberapa efek samping mental di samping perubahan fisiologis.
Menurut penelitian, gaya hidup tanpa karbobidrat akan menghasilkan kuakitas tidur jadi sangat buruk dan memiliki ikatan kuat dengan fungsi mental yang buruk.
Jika kita perlu tetap fokus untuk melakukan aktivitas sehari-hari, pastikan juga untuk memakan karbohidrat dalam asupan harian.
3. Ketidakseimbangan Vitamin
Jika makan membatasi karbohidrat, hal ini akan menyebabkan kita kekurangan kadar vitamin B7 vitamin D, vitamin E, kromium yodium, dan molibdenum yang tepat.
Nutrisi ini penting memastikan fungsi organ dan kesehatan tubuh yang tepat dan mengatasi masalah lainnya seperti rambut rontok, meningkatkan berat badan, kehilangan memori dan lainnya.
Baca Juga: Pengganti Nasi, Kentang Menjadi Sumber Karbohidrat yang Baik untuk Tubuh
Hindari masalah ini dengan selalu memerhatikan makanan yang masuk ke dalam tubuh.
4. Sakit Perut dan Ketidaknyamanan pada Pencernaan
Menurunkan berat badan enggak harus menghilangkan asupan makanan seperti karbohidrat.
Yang terpenting adalah kita harus mendapatkan serat yang sehat di dalam tubuh.
Serat enggak hanya menyediakan makanan yang cukup saja tetapi kita juga harus merasakan kenyang setiap hari.
Namun serat juga bisa membantu pencernaan dan membantu menjaga saluran cerna tetap sehat.
Diet tanpa karbohidrat sering kali kita menghindari sumber karbo yang justru membuat sakit perut dan rasa enggak nyaman karena defisit serat.
Jika kamu ingin membatasi asupan karbohidrat, pastikan untuk mengizinkan beberapa sumber makanan yang mengandung serat tinggi untuk menghindari efek sampingnya.
Nah, itu dia beberapa dampak buruk jika kita menghindari mengonsumsi karbohidrat yang dapat memicu masalah kesehatan.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Heni Widiastuti |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar