7 Hal yang Harus Diperhatikan saat Sekolah Tatap Muka Berlangsung, Apa Saja?

GridKids.id - Pembelajaran Tatap Muka (PTM) sudah boleh dimulai sebelum tahun ajaran baru.

Tepatnya, sekolah tatap muka bisa dilaksanakan pada bulan Juli 2021 mendatang.

Hal ini seperti yang disampaikan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Bapak Nadiem Makarim pada Selasa (30/3/2021).

Baca Juga: Sekolah Tatap Muka saat Pandemi, Apa Saja yang Harus Dipertimbangkan?

Satuan pendidikan wajib memberikan pilihan pembelajaran tatap muka terbatas setelah guru dan tenaga kependidikan menerima vaksin lengkap.

Namun, tentu ada beberapa hal yang harus diperhatikan dan dilakukan kalau hal ini berlangsung.

Menurut Bapak Nadiem, ada beberapa poin yang yang harus dilaksanakan.

• Kondisi Kelas

Setiap sekolah harus menerapkan jaga jarak minimal 1,5 meter dan maksimal 18 siswa di setiap kelas.

Sedangkan untuk sekolah luar biasa dan PAUD, maksimal 5 siswa di setiap kelas.

• Jumlah Hari

Jumlah hari dan jam pembelajaran dilakukan dengan pembagian rombongan belajar (rombel).

Hal ini ditentukan satuan pendidikan dengan tetap mengutamakan kesehatan dan keselamatan.

Baca Juga: Mendikbud Targetkan Belajar Tatap Muka Bisa Terlaksana Juli 2021

• Protokol Kesehatan

Setiap orang di lingkungan sekolah harus menerapkan protokol kesehatan, seperti menggunakan masker yang diganti setiap 4 jam.

Selain itu, juga harus cuci tangan pakai sabun dengan air mengalir atau cairan pembersih tangan. 

• Kondisi Kesehatan

Semua warga satuan pendidikan yang mengikuti PTM harus dalam kondisi sehat dan enggak punya gejala COVID-19.

• Kantin

Pada dua bulan pertama, enggak diperbolehkan ada kegiatan di area kantin.

Warga satuan pendidikan disarankan membawa makanan atau minuman dengan menu gizi seimbang. 

• Kegiatan Tambahan

Pada dua bulan pertama, olahraga dan ekstrakurikuler di sekolah juga enggak diperbolehkan. Namun, olahraga tetap dilakukan di rumah.

Baca Juga: Pembelajaran Tatap Muka di Jawa Tengah Akan Berlangsung 5 April, Seperti Apa Peraturannya?

• Kegiatan Lain

Pada dua bulan pertama, enggak diperbolehkan ada kegiatan selain pembelajaran.

Orangtua pun enggak diperbolehkan menunggu peserta didik di lingkungan sekolah. 

Pertemuan orangtua dengan peserta didik, pengenalan lingkungan satuan pendidikan dan sebagainya juga sementara ditiadakan.

Namun pada masa kebiasaan baru, kegiatan ini diperbolehkan dengan tetap menjaga protokol kesehatan.

-----

Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik di https://www.gridstore.id

PROMOTED CONTENT