GridKids.id - Makanan yang asin atau gurih memang banyak disukai. Bahkan, enggak jarang bikin ketagihan.
Soalnya, banyak camilan yang dibuat dengan cita rasa asin atau gurih.
Hayo, siapa yang juga suka ngemil makanan yang "asing-asin", nih?
Meski makanan yang asin dan gurih itu enak, tapi sebaiknya enggak kita konsumsi secara berlebihan, Kids.
Sebab, hal itu bisa bikin kita kelebihan asupan garam dan efeknya bagi kesehatan tubuh enggak bagus, lo.
Baca Juga: Bisa Ganggu Kesehatan, Waspadai Tanda-Tanda Tubuh yang Kelebihan Konsumsi Garam
Buat kamu yang selalu mengonsumsi makanan asin sepanjang hari, ada baiknya mulai mengurangi asupan garam.
Yap! Cukup dikurangi karena garam memang enggak boleh sama sekali dihilangkan dari asupan, karena tubuh tetap membutuhkannya, Kids.
Kementerian Kesehatan telah memberikan rekomendasi asupan garam per hari yakni 5 gram atau setara dengan 1 sendok teh agar tetap bermanfaat bagi tubuh.
Berikut adalah manfaat yang akan didapat jika kita mengikuti aturan pembatasan garam dalam makanan sehari-hari.
1. Menurunkan Risiko Masalah Kesehatan
Semakin tua usia, semakin banyak penyakit atau gangguan kesehatan yang mungkin terjadi.
Salah satu cara untuk mencegah terjadinya hal tersebut adalah dengan mengurangi asupan garam, Kids.
Sebuah studi pada 2010 yang diterbitkan dalam Neurobiology of Aging Journal mengungkapkan orang yang mengonsumsi garam berlebihan memiliki risiko masalah kesehatan lebih tinggi hingga 30%.
Enggak hanya masalah kesehatan, mengurangi asupan garam dapat mengurangi risiko masalah kognitif di kemudian hari, lo.
Baca Juga: Ada di Sekitar Kita, Makanan Berlemak Ini Rupanya Justru Menyehatkan
2. Mencegah Osteoporosis
Masalah tulang menjadi hal yang kerap dialami banyak orang apalagi pada perempuan.
Ternyata mengurangi asupan garam dapat menurunkan risiko penyakit osteoporosis.
Dr. Francesco Cappucio, salah seorang peneliti dari St George’s Hospital di London mengungkangkan makan terlalu banyak garam akan meningkatkan tekanan darah.
Selain itu juga dapat mempercepat hilangnya kalsium dalam tubuh, Kids.
Padahal kalsium adalah zat penting untuk kekuatan tulang.
3. Membantu Menurunkan Berat Badan
Meskipun mengurangi garam bukan berarti dapat mengurangi lemak, asupan garam yang seimbang juga baik untuk pembakaran lemak, lo.
Lisa Moscovitz, M.D., seorang ahli gizi sekaligus CEO NY Nutrition Group mengatakan makanan asin dapat menyebabkan retensi air atau tubuh menyimpan terlalu banyak air.
Nah, mengurangi garam dapat mengeluarkan kelebihan air dalam tubuh, Kids.
Studi dari Wolfson Institute of Preventive Medicine mengungkapkan, asupan garam berlebihan dapat meningkatkan risiko obesitas hingga 25%.
Baca Juga: 5 Makanan yang Bikin Kita Kenyang Lebih Lama Agar Tak Selalu Lapar saat Sedang Turunkan Berat Badan
4. Mencegah Dehidrasi
Apakah kamu pernah merasa haus setelah mengonsumsi makanan asin dan gurih?
Hal ini disebabkan oleh asupan garam yang berlebihan dalam tubuh.
Rasa haus ini kalau enggak diatasi bisa menyebabkan dehidrasi, Kids.
Kekurangan cairan akan mengganggu metabolisme tubuh yang tentunya buruk untuk kerja tubuh sehari-hari.
Nah, itulah sederet pentingnya menjaga asupan garam dalam sehari agar enggak melebihi batas aman dan tetap bermanfaat bagi tubuh dan selera makan kita.
(Penulis: Gisela Niken)
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik di https://www.gridstore.id
Penulis | : | Rahwiku Mahanani |
Editor | : | Grid Kids |
Komentar