GridKids.id - Biasanya, cegukan bisa diatasi dengan mudah dengan banyak-banyak minum air.
Namun bagaiaman kalau cegukan saat puasa, ya?
Cegukan memang bukan sesuatu yang berbahaya, Kids, namun tetap saja mengganggu.
Cegukan bisa terjadi akibat otot-otot diafragma mengalami kejang, kontraksi, atau peregangan.
Otot diafragma adalah salah satu jenis otot yang berbentuk seperti kubah dan tersekat di antara ulu hati dan di atas perut.
Baca Juga: Dijamin Ampuh, Begini Cara Menahan Amarah Selama Bulan Puasa
Otot diafragma yang berkontraksi ini akan memaksa udara masuk ke tenggorokan.
Di saat itulah udara yang dipaksa masuk terkena kotak suara dan membuat pita suara secara tiba-tiba menutup.
Nah, penutupan pita suara yang terjadi secara mendadak ini mengakibatkan suara “hik” cegukan yang sering didengar.
Ada banyak hal yang jadi penyebab cegukan saat puasa, di antaranya:
Namun, kita bisa juga mengalami cegukan waktu puasa karena otak bereaksi terhadap emosi tertentu, nih.
Misalnya merasa gugup, cemas, stres, atau terlalu bersemangat.
Baca Juga: Daerah Mana Saja yang Memberlakukan Berstatus PSBB di Indonesia?
Yup! Emosi yang meluap-luap memang bisa menyebabkan gangguan di saraf yang ngehubungin otak dengan diafragma.
Lalu, bagaimana cara mengatasi cegukan waktu puasa, ya?
Cara Mengatasi Cegukan saat Puasa
Cegukan bukan kondisi medis yang membahayakan. Bahkan, cegukan bisa ilang sendiri tanpa pengobatan apa pun.
Namun dalam beberapa kasus, cegukan bisa berlangsung sangat lama sehingga kita merasa terganggu dan enggak nyaman, terutama saat puasa.
Mengingat kita juga enggak bisa minum air atau makan sesuatu sampai waktu berbuka puasa tiba, inilah beberapa cara mengatasi cegukan saat puasa.
Baca Juga: Banyak Digunakan Orang untuk Membuat Kue, Apa Perbedaan Mentega dan Margarin?
1. Menahan Napas
Menahan napas jadi salah satu cara mengatasi cegukan yang paling populer. Berikut adalah cara menahan napas untuk mengatasi cegukan saat puasa:
Ambil napas dalam-dalam lewat hidung, lalu tahan napas kira-kira selama 10 detik.
Lalu hembuskan pelan-pelan dan ulangi lagi sampai 3-4 kali.
Ulangi langkah-langkah ini setiap 20 menit kalau cegukan yang dialami enggak hilang.
2. Bernapas dalam Kantong Kertas
Cara mengatasi cegukan saat puasa berikutnya adalah dengan memakai kantong kertas.
Kita bisa menggunakan kantong kertas kosong yang cukup tebal, seperti paper bag.
Lalu, ikuti langkah-langkah di bawah ini:
Tempelkan leher kantong kertas ke area mulut dan hidung, jangan ke seluruh wajah.
Pastikan seluruh area mulut dan hidung tertutupi kantong kertas. Bernapaslah dalam kantong kertas tersebut.
Bernapas dalam kantong kertas membuat kita ngehirup karbon dioksida.
Akibatnya, otot-otot diafragma yang sebelumnya berkontraksi jadi lemas lagi.
Sebaiknya, jangan pakai kantong plastik karena justru akan nempel di mulut dan hidung saat mengambil napas.Baca Juga: Bukan 'Breakfasting', Ternyata Ini Istilah Buka Puasa yang Benar dalam Bahasa Inggris
3. Duduk Memeluk Lutut
Duduk memeluk lutut juga jadi cara mengatasi cegukan saat puasa yang bisa dicoba.
Caranya, duduklah dengan posisi kedua kaki ditekuk ke atas. Kemudian, peluk lutut sambil condongkan badan ke depan, seperti mau meringkuk.
Tahan posisi itu selama kira-kira 2 menit.
Posisi ini akan memberi tekanan di area diafragma, sehingga udara yang terjebak di dalamnya bisa keluar.
Baca Juga: 14 Provinsi Tak Laporkan Kasus Baru, Inilah 6 Kabar Baik Terbaru Virus Corona di Indonesia
4. Memijat Area Ulu Hati
Cara mengatasi cegukan saat puasa lainnya adalah dengan memijat area ulu hati.
Yup! Cobain memijat area ulu hati karena otot-otot diafragma letaknya tepat di bawah ulu hati atau di atas perut.
Beri tekanan lembut di area tersebut menggunakan ujung jari-jari selama 20-30 detik.
5. Memijat Pembuluh Darah di Leher
Kita punya pembuluh darah di kedua sisi leher yang dikenal dengan nama arteri karotis. Arteri karotis berfungsi untuk mengantarkan darah ke otak dan kepala.
Kalau disentuh, kita akan merasakan denyut nadi di leher.
Cara melakukannya, cukup berbaring di atas sofa atau tempat tidur.
Kemudian, putar kepala ke kiri dan pijatlah pembuluh arteri karotis di sisi kanan leher dengan gerakan memutar selama 5-10 detik.
6. Memijat Telapak Tangan
Tekan telapak tangan bagian bawah ibu jari, yang terletak di antara ibu jari dan jari telunjuk.
Hal ini juga bisa jadi cara mengatasi cegukan saat puasa.
Caranya, tekan telapak tangan menggunakan ibu jari tangan lainnya. Bisa juga menekan telapak tangan bagian bawah ibu jari, yang terletak di antara ibu jari dan jari telunjuk.
Kalau tekanan di telapak tangan menimbulkan sedikit rasa sakit, ini berarti adanya gangguan yang memengaruhi sistem saraf.
Lakukan beberapa kali supaya cegukan bisa hilang sepenuhnya.
Cegukan bisa hilang dengan sendirinya tanpa pengobatan apa pun.
Namun, karena cegukan saat puasa bisa mengganggu dan membuat enggak nyaman, sebaiknya lakukan cara mencegah cegukan saat puasa yang sudah dijelaskan di atas.
Baca Juga: 7 Cara Menghilangkan Cegukan yang Efektif dengan Bahan Alami
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa dan komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids dan Album Donal Bebek. Tinggal klik di www.gridstore.id.
| Source | : | hai.grid.id |
| Penulis | : | Danastri Putri |
| Editor | : | Regina Pasys |
Komentar