GridKids.id - Kids, siapa di antara kamu yang suka makan soto?
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), soto adalah makanan yang kuahnya dimasak tersendiri dan rangkaian isinya antara lain daging, kentang, bawang goreng yang dimasukkan kemudian, pada waktu akan dihidangkan.
Yap, soto yang identik sebagai sajian berkuah ternyata punya varian unik yaitu soto garing atau soto kering.
Cukup aneh mendengar ada soto yang disajikan tanpa kuah, ya, Kids?
Tapi, ternyata memang ada soto garing atau soto kering khas Klaten, Jawa Tengah.
Soto yang berkuah biasanya disajikan dalam mangkuk, tapi karena varian soto satu ini kering saja maka penyajiannya menggunakan piring.
Sepiring soto garing biasanya dilengkapi nasi putih, toge, seledri, juga suwiran daging ayam.
Kalau soto biasanya ditambahi kecap manis, soto kering ditambah kecap asin yang disiramkan di atasnya.
Nasi dan topping-toppingnya lalu akan dibasahi dengan kuah kaldu yang dibuat dari daging ayam Jawa dan daging sapi.
Varian soto satu ini memang unik dan enggak biasa, sehingga banyak orang yang penasaran ingin mencobanya, Kids.
Lalu, seperti apa sih sejarah soto garing khas Klaten ini? Simak penjelasan lebih lanjutnya, ya!
Baca Juga: Keberagaman Soto, Kuliner Berkuah yang Masuk Daftar 20 Sup Terenak di Dunia Versi CNN 2024