Find Us On Social Media :

Benarkah Minum Teh Setelah Makan Bisa Memicu Anemia? Begini Penjelasannya

Teh termasuk minuman yang sudah enggak asing lagi bagi orang Indonesia.

Anemia merupakan kondisi medis yang terjadi ketika tubuh kekurangan sel darah merah atau hemoglobin yang mencukupi.

Hemoglobin adalah protein yang mengangkut oksigen dari paru-paru ke seluruh tubuh.

Gejala anemia termasuk kelelahan, pucat, dan sesak napas ya, Kids.

Beberapa orang percaya bahwa minum teh setelah makan bisa menghambat penyerapan zat besi dalam tubuh.

Zat besi adalah mineral penting yang diperlukan untuk pembentukan sel darah merah.

Tahukah kamu? Teh mengandung senyawa bernama tanin yang diyakini bisa menghambat penyerapan zat besi.

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa efek penghambatan tanin terhadap penyerapan zat besi lebih signifikan pada produk makanan daripada minuman.

Selain itu, tingkat pengaruh tanin bisa bervariasi tergantung pada jenis teh dan seberapa banyak yang dikonsumsi.

Tanin berupa senyawa aktif yang termasuk polifenol serta berkhasiat sebagai antidiare, antibakteri, dan antioksidan.

Nah, senyawa ini bekerja dengan cara menggumpalkan protein yang ada di sekitarnya, Kids.

Baca Juga: Tak Kalah dari Teh Hijau, Ketahui 6 Manfaat Minum Teh Oolong bagi Tubuh

Efeknya bisa menghalangi menyerapan zat besi. Kekurangan zat besi tertentu bisa membahayakan tubuh karena menyebabkan anemia.