Find Us On Social Media :

Tidak Semua Bisa Dikonsumsi, Inilah 5 Jenis Ikan yang Enggak Baik untuk Tubuh

Tidak semua ikan dapat dikonsumsi dan baik untuk tubuh..

GridKids.id - Kids, apa kamu termasuk orang yang suka mengonsumsi ikan?

Ikan menjadi salah satu makanan yang baik untuk anak-anak.

Tahukah kamu? Ikan merupakan sumber protein yang baik dan berkualitas tinggi.

Protein penting untuk pertumbuhan dan perkembangan anak-anak, membantu membangun otot, jaringan, dan memperkuat sistem kekebalan tubuh.

Selain itu, manfaat makan ikan juga datang dari banyaknya vitamin D yang membantu penyerapan mineral ke dalam tubuh.

Dibalik kelebihan dari mengonsumsi ikan, ternyata ada beberapa jenis ikan yang berbahaya untuk tubuh, lo.

Sebab itu, kita wajib berhati-hati memilih ikan untuk dikonsumsi.

Sekarang simak macam-macam jenis ikan yang enggak baik untuk dikonsumsi tubuh.

5 Ikan yang Pantang Dikonsumsi Sembarangan

1. Ikan Todak

Ikan todak atau swordfish/marlin fish enggak boleh dikonsumsi karena dua alasan.

Baca Juga: Ikan Asar, Makanan Khas Papua yang Mirip dengan Ikan Asap

Pertama, itu karena jenis ikan ini memiliki kandungan merkuri yang tinggi dan enggak akan berkurang.Merkuri adalah salah satu logam berat yang berbahaya bagi tubuh.

Makin dewasa dan besar ikan, kandungan merkuri pada ikan todak juga akan semakin banyak.

Alasan lain kita sebaiknya enggak mengonsumsi ikan todak karena jenis ikan ini biasanya ditangkap dengan long line

Long line adalah tali pancing yang disusun secara memanjang dengan umpan di setiap ujungnya.

Nah, metode tersebut disebut berbahaya bagi keselamatan satwa laut yang lain seperti hiu, penyu, ikan besar, dan burung laut.

2. Ikan Hiu

Ikan hiu pantang dikonsumsi karena banyak mengandung merkuri.

Mengonsumsi daging atau sirip hiu berbahaya karena bisa menyebabkan gangguan hubungan anggota tubuh, kebutaan, hingga kematian.

Di samping itu, mengonsumsi daging ikan hiu bisa merusak ekosistem laut.

Sebab, hiu meripakan predator puncak yang ada di lautan. Jika jumlahnya terus berkurang, maka hewan yang seharusnya dimangsa hiu akan terus bertambah.

Jumlahnya pun akan semakin banyak membuat ekosistem enggak seimbang dan rusak, serta mengakibatkan kepunahan fauna lain.

Baca Juga: Apa yang Membuat Hiu Bisa Bertahan dari Kepunahan Massal? #AkuBacaAkuTahu

3. Ikan Gindara

Ikan gindara atau escolar juga dikenal sebagai ikan tuna putih. Ini merupakan jenis ikan dengan cita rasa daging yang enak.

Sayangnya meski enak, ikan gindara pantang dikonsumsi dalam jumlah besar dan sangat dibatasi jumlahnya bahkan enggak boleh dikonsumsi sama sekali oleh orang dengan kondisi tertentu.

Sebab, jika dikonsumsi secara berlebihan ikan ini bisa menyebabkan diare.

Ikan gindara memiliki kandungan zat lemak bernama gempylotoxin yang membuat dagingnya terasa lezat.

Namun, kandungan tersebut juga bisa menimbulkan masalah pada usus kalau dikonsumsi secara berlebihan.

Jumlah konsumsi ikan gindara yang disarankan adalah maksimal adalah enam ons atau sebaiknya kurang dari itu.

4. Tuna Sirip Biru

Daging tuna sirip biru memang terkenal enak. Bahkan kandungan gizinya termasuk tinggi.

Sayangnya, kita enggak boleh mengonsumsinya karena kandungan merkuri pada tuna sirip biru juga termasuk tinggi.

Di samping itu, jenis ikan ini keberadaannya sudah terancam punah.

Baca Juga: Ini yang Terjadi Dalam Tubuh Jika Rutin Mengonsumsi Ikan Teri, Banyak Manfaat Tak Terduga

5. Ikan Buntal

Ikan buntal pantang dikonsumsi karena dagingnya mengandung racun berbahaya.

Ikan buntal mengandung racun tetrodotoksin yang dapat menyerang sistem saraf dan sangat mematikan.

Racun ini bahkan diketahui lebih mematikan daripada sianida.

Mengonsumsi sekitar 1–4 miligram racun tetrodotoksin murni saja sudah berakibat fatal bagi manusia.

-----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.