GridKids.id - Pada artikel Belajar dari Rumah (BDR) sebelumnya kamu sudah belajar bersama tentang struktur atom.
Nah, pada artikel BDR kali ini kamu akan diajak belajar materi atom lainnya yaitu konfigurasi elektron.
Selain membentuk struktuk, atom-atom juga membentuk konfigurasi, lo, Kids.
Konfigurasi elektron adalah susunan elektron di dalam atom yang mengikuti aturan tertentu.
Elektron sebetulnya merupakan partikel bermuatan negatif yang terus berputar mengitari inti atom.
Jika kamu mungkin sering membaca tentang tata surya kita, inti atom bisa diumpamakan sebagai Matahari sedangkan elektron adalah planet-planet yang mengelilinginya.
Selanjutnya kamu akan diajak mengenal jenis-jenis konfigurasi elektron, di antaranya:
Jenis-Jenis Konfigurasi Elektron
1. Konfigurasi Elektron Kulit (Bohr)
Konfigurasi elektron kulit ditemukan pertama kali oleh Niels Bohr, sehingga konfigurasinya dinamai dengan namanya.
Menurut Bohr, elektron akan berputar mengelilingi inti di lintasan tertentu yang punya tingkat energi yang berbeda-beda, tergantung posisi lintasannya.
Baca Juga: Struktur Atom: Proton, Elektron, Neutron, Materi IPA Kelas 10 SMA
Lintasan elektron ini dikenal sebagai kulit atom yang menerapkan teori bahwa elektron harus diisi dari tingkat energi yang paling rendah.
Kulit atom yang dimaksud, di antaranya: kulit K (n = 1), lalu kulit L (n = 2), kulit M = (n = 3), dan kulit N (n = 4), begitu seterusnya.
Banyaknya elektron yang mengisi tiap lapisan kulit mengikuti rumu 2n^2, sehingga jika Kulit K = 2n^2 = 2 (4)^2 = 32 adalah elektron maksimalnya.
2. Konfigurasi Elektron Subkulit (Kuantum)
Konfigurasi elektron subkulit bersifat lebih kompleks dibandingkan dengan konfigurasi elektron kulit.
Jenis konfigurasi ini menekankan pada kebolehjadian ditemukannya elektron pada tingkat subkulit atom.
Di tingkat subkulit, terdapat orbital yaitu tempat yang mungkin ditempati oleh elektron.
Orbital dibagi jadi empat, yaitu orbital s, p, d, dan f, yang melibatkan empat bilangan kuantum ini, yaitu:
a. Bilangan kuantum utama (n)
Bilangan kuantum utama adalah penggambaran dari lintasan elektron atau menunjukkan tingkat energi elektron (kulit).
Bilangan kuantum utama dimulai dari n = 1 (kulit K), n = 2 (kulit L), n = 3 (kulit M), n = 4 (kulit N), dan seterusnya.
Baca Juga: Pengertian dan Teori-Teori Perkembangan Atom, Materi IPA Kelas 8 SMP
2. Bilangan kuantum Azimuth (l)
Bilangan kuantum azimuth adalah bilangan yang menunjukkan jenis orbital dalam subkulit.
Bilangan kuantum azimuth dimulai dari l = 0 (subkulit s)/ = 1 (subkulit p),/ = 2 (subkulit d), dan / = 3 (subkulit f).
3. Bilangan kuantum magnetik (m)
Bilangan kuantum magnetik adalah bilangan kuantum yang menyatakan posisi orbital di dalam subkulit.
Contoh bilangan kuantum magnetik yaitu sebagai berikut ini:
- m = 0 (0) (subkulit s)
- m = 1 (-1, 0, 1) (subkulit p)
- m = 2 (-2, -1, 0, 1, 2) (subkulit d)
- m = 3 (-3, -2, -1, 0, 1, 2, 3 ) (subkulit f)
4. Bilangan kuantum spin (s)
Bilangan ini menyatakan posisi elektron dalam orbital, jika posisi elektronya menghadap ke atas atau searah putaran jarum jam maka dinyatakan dengan s = +12.
Jika posisinya menghadap ke bawah dan arah putarannya berlawanan dengan arah putaran jarum jam maka dinyatakan sebagai S = -12.
Penggambaran keempat bilangan kuantum akan dinyatakan dalam diagram orbital seperti berikut ini:
Baca Juga: Prinsip Pembentukan Molekul dan Ion: Ikatan dan Senyawa Kovalen, IPA Kelas 9 SMP
- Orbital s = maksimal diisi 2 elektron
- Orbital p = maksimal diisi 6 elektron
- Orbital d = maksimal diisi 10 elektron
- Orbital f = maksimal diisi 14 elektron
Pertanyaan: |
Apakah yang dimaksud dengan bilangan kuantum utama? |
Petunjuk, cek lagi page 2. |
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.