Find Us On Social Media :

Ketahui 7 Tanda Kebanyakan Makan dan Efeknya pada Tubuh

Ketahui tanda-tanda kebanyakan makan dan efeknya.

GridKids.id - Makan berlebihan atau kebanyakan makan bisa membuat pencernaan kita terganggu.

Yap, tubuh akan memberi rasa kenyang sebagai alarm peringatan agar kita berhenti makan.

Namun, beberapa orang tak jarang juga yang melewati peringatan tersebut karena terbawa selera makan.

Makan berlebihan adalah saat kita makan sudah kebutuhan, melewati titik kenyang, terus makan walau sudah tak lapar.

Rasa kenyang muncul setelah tubuh menerima sinyal yang diberikan hormon leptin.

Kebanyakan makan ini biasa terjadi saat kita sedang kumpul keluarga, berpesta, atau merayakan perayaan tertentu.

Untuk itu, kamu juga harus tahu apa saja tanda-tanda kebanyakan makan yang harus diwaspadai.

Apa saja itu? Yuk, langsung saja kita cari tahu di sini!

Tanda-tanda Tubuh Kebanyakan Makan

1. Mual.

2. Refluks asam.

Baca Juga: 5 Efek Samping Akibat Makan Berlebihan saat Lebaran, Apa Saja?

3. Lelah dan lesu.

4. Banyak mengeluarkan gas, misalnya sendawa atau kentut.

5. Kembung.

6. Mulas (heartburn).

7. Sakit perut.

Tanda-tanda tubuh kebanyakan makan ini biasanya berlangsung tak lebih dari sehari atau akan membaik beberapa jam kemudian.

Lalu, apa yang terjadi ketika tubuh kebanyakan makan?

1. Makan terlalu banyak membuat organ bekerja lebih keras. Mereka harus mengeluarkan hormon dan enzim ekstra untuk memecah makanan.

2. Untuk memecah makanan, lambung menghasilkan asam klorida. Jika kita makan berlebihan, asam ini dapat kembali ke kerongkongan yang mengakibatkan heartburn.

3. Makan berlebihan menyebabkan perut membesar melebihi ukuran normalnya untuk menyesuaikan diri dengan jumlah makanan yang banyak.

Baca Juga: Jangan Makan Berlebihan, Ini 6 Cara Berbuka Puasa yang Sehat dan Benar

4. Perut yang membesar mendorong organ lain, membuat kita jadi enggak nyaman. Ketidaknyamanan ini bisa berupa rasa lelah, lesu, atau mengantuk. 

5. Mengalami perasaan panas, berkeringat, atau bahkan pusing sementara.

6. Metabolisme mungkin meningkat saat mencoba membakar kalori ekstra tersebut.

7. Mengonsumsi terlalu banyak makanan yang tinggi lemak, seperti pizza dan burger keju, bisa membuat lebih rentan mengalami sakit maag.

Itu dia tanda-tanda kebanyakan makan atau makan berlebihan serta efeknya yang terjadi pada tubuh.

-----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.