4. Kapulaga
Kapulaga juga termasuk obat alami yang mampu menurunkan tekanan darah tinggi.
Kapulaga bisa menurunkan tekanan darah dengan melambatkan reaksi kalsium pada tubuh.
Tak hanya itu saja, kapulaga juga memunculkan reaksi pada tubuh seperti kerja obat hipertensi calcium channel blocker.
5. Seledri
Menurut Kemenkes dalam kompas.com, seledri bisa digunakan sebagai penurun tekanan darah dan peluruh air seni.
Kandungan apigenin di dalamnya berperan untuk menurunkan kekuatan kontraksi jantung dan memperlambat detak jantung.
Oleh karena itulah, tekanan darah menjadi berkurang dan aliran darah yang terpompa lebih sedikit.
6. Kayu Manis
Tak hanya digunakan untuk menambah cita rasa makanan, kayu manis juga berpotensi menjadi salah satu obat alami hipertensi, ya.
Kayu manis membantu penurunan tekanan darah, baik sistolik maupun diastolik, pada orang dengan diabetes tipe 2.
Baca Juga: 6 Cara Mencegah dan Meredakan Penyakit Hipertensi Secara Alami
Perlu diingat bahwa kayu manis belum terbukti secara langsung bisa menurunkan tekanan darah pada pasien hipertensi sehingga studi lanjutan dibutuhkan untuk membuktikannya.
7. Daun Pegagan
Pegagan bisa membantu melancarkan aliran darah pada tubuh. Kandungan zat aktif pada pegagan bernama asiatikosid.
Senyawa tersebut bisa meningkatkan mikrosirkulasi, melindungi proses mikrosirkulasi, dan menurunkan permeabilitas kapiler.
Nah, sekarang sudah tahu ya, Kids, apa saja obat alami yang bisa membantu menurunkan tekanan darah tinggi.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.