Find Us On Social Media :

Kehilangan Cairan Selama Bulan Puasa? Begini Cara Mengatasinya

Bisa terjadi risiko dehidrasi jika kamu tidak minum cukup air sebelum puasa, dan hal tersebut dapat menyebabkan pusing, sakit kepala hingga lesu.

GridKids.id - Saat berpuasa, kita harus menjaga kesehatan tubuh.

Salah satunya dengan menjaga asupan cairan tubuh kita.

Meski sedang berpuasa, kita tetap bisa menjaga asupan tubuh, lo.

Tahukah kamu? 70% dari berat tubuh kita adalah air untuk itu kita bergantung pada air.

Air memiliki peran penting untuk tubuh kita, seperti kinerja sel, jaringan, organ, serta membantu menghilangkan racun melalui urine, keringat, dan buang air besar. 

Enggak hanya itu, air juga menjaga suhu tubuh tetap normal, melumasi bantalan sendi, melindungi jaringan, dan mencegah dehidrasi

Dehidrasi terjadi ketika tubuh kita mengalami kekurangan asupan cairan harian. Lantas, bagaimana cara memenuhi cairan tubuh saat berpuasa? 

Yuk, cari tahu beragam cara dan penjelasannya dari artikel ini!

1. Enggak Lupa Minum saat Sahur dan Berbuka

Saat berpuasa, tentu saja kita enggak boleh makan dan minum. Oleh karena itu, kita harus memanfaatkan waktu sahur dan berbuka untuk memenuhi cairan tubuh. 

Setiap hari, kita kehilangan air dari dalam tubuh melalui napas, keringat, urine, dan buang air besar. 

Baca Juga: Selama Puasa BAB Enggak Lancar? Berikut Cara Mengatasinya Secara Alami

Rata-rata manusia membutuhkan seenggaknya 2 liter air untuk asupan air hariannya. Jumlah ini bisa lebih menyesuaikan kondisi tubuh. 

Dilansir dari halodoc.com, saat berpuasa kita dapat menerapkan pola 2 gelas saat sahur, 4 gelas saat berbuka, dan 2 gelas di malam hari. 

Jika sudah memenuhi kebutuhan cairan tubuh, maka kita enggak mudah haus saat puasa, serta dapat mencegah dehidrasi. 

2. Konsumsi Sup saat Berbuka

Daripada makanan instan, cepat saji, atau gorengan, kita lebih baik memilih sup untuk menu berbuka puasa. 

Ketika sakit maupun sehat, sup adalah makanan yang tepat dikonsumsi untuk memenuhi cairan tubuh. 

Kuah sup yang banyak mengandung air dan sedikit minyak, dapat membantu tubuh kembali mengisi cairan tubuh yang hilang. 

Selain itu, sayuran dan protein di dalam sup juga turut membantu tubuh tetap ternutrisi setelah seharian berpuasa. 

3. Konsumsi Buah dan Sayur

Selain minum, kita dapat memenuhi cairan tubuh dengan mengonsumsi buah dan sayur secara rutin. 

Buah dan sayur diketahui mengandung air alami yang bisa didapatkan hanya dengan mengunyahnya. 

Baca Juga: 10 Makanan Berbuka Puasa dari Seluruh Dunia yang Unik dan Lezat

Selain cairan, buah dan sayur memberikan nutrisi, mineral, dan vitamin yang menyehatkan untuk tubuh ketika berpuasa. 

Kita bisa mendapatkan sayuran dari menu masakan yang dibuat Ibu untuk menu sahur dan berbuka. 

Lantas, apakah kita boleh mengonsumsi buah saat sahur? Tentu saja, ya. 

Ada beberapa buah bergizi yang cocok dikonsumsi saat sahur, misalnya pisang, apel, alpukat, dan kiwi. 

Buah-buahan di atas mengandung serat yang dapat membuat kita merasa kenyang lebih lama sekaligus mencegah terjadinya gangguan pencernaan saat puasa. 

Buah dan sayur juga dapat mencegah kita makan terlalu banyak karbohidrat yang justru meningkatkan gula darah secara drastis. 

Nah, itulah cara untuk tetap memenuhi cairan tubuh saat menjalankan ibadah puasa. 

Grace Eirin

-----

Lihat juga video ini, yuk!