GridKids.id - Kids, tahukah kamu bahwa tiap manusia membutuhkan sinar matahari setiap harinya?
Masyarakat yang hidup di wilayah tropis termasuk beruntung karena paparan sinar matahari bisa diperoleh setiap hari, berbeda dengan kawasan iklim lainnya seperti wilayah subtropis atau negara empat musim lainnya.
Sinar matahari menjadi fenomena langka di wilayah-wilayah ini apalagi ketika memasuki musim dingin.
Di negara-negara subtropis akan melalui masa-masa perubahan musim yang nyata dan berkala, hal ini memengaruhi perbedaan suhu yang ekstrem antara musim panas dan musim dinginnya.
Kondisi perubahan suhu yang terus berubah-ubah inilah yang kemudian memengaruhi respon imun tubuh hingga emosional seseorang.
Namun, apa yang terjadi di negara-negara subtropis dengan empat musim ini enggak ditemukan di negara-negara tropis, seperti di Indonesia.
Sinar matahari tetap bisa kita peroleh setiap harinya, dengan cara berjemur di pagi hari.
Dilansir dari laman yankes. kemkes.go.id, sinar matahari menjadi sumber vitamin D alami yang punya peranan penting bagi perbaikan sistem imunitas tubuh.
Namun, meski membawa manfaat bagi imunitas tubuh hanya dengan berjemur saja, kamu tetap perlu memerhatikan waktu berjemur yang tepat untuk bisa memeroleh manfaat kesehatannya.
Jangan berjemur terlalu pagi karena kualitas udara pagi hari dianggap kurang baik akibat banyaknya polutan yang masih mengendap di mana-mana.
Lalu, apa saja sih manfaat sinar matahari bagi kehidupan manusia? Yuk, simak sama-sama penjelasan lengkapnya di bawah ini.
Baca Juga: Peranan Sinar Matahari untuk Kehidupan di Bumi, IPA Kelas 7 SMP Tema 7
Manfaat Sinar Matahari bagi Manusia
1. Meningkatkan Kualitas Tidur
Sebuah studi berjudul Less exposure to daily ambient light in winter increases sensitivity of melatonin to light suppression dari Akita University School of Medicine mengungkap bahwa sinar matahari yang cukup bisa mendukung kualitas tidurnya.
Sinar matahari bisa membantu meningkatkan kadar melatonin malam hari sehingga bisa mendukung tidur jadi lebih nyenyak.
2. Menurunkan Tekanan Darah Tinggi
Sebuah penelitian berjudul Association of sun and UV exposure with blood pressure and cardiovascular disease: A systematic review dari University of Auckland menyebutkan sinar matahari yang mengenai kulit bisa melepaskan oksida nitrat ke dalam darah.
Senyawa ini berfungsi menurunkan tekanan darah dan meningkatkan kesehatan jantung dan mencegah gangguan kesehatan jantung hingga stroke.
3. Meningkatkan Fungsi Otak
Sebuah studi ilmiah berjudul Effect of sunlight exposure on cognitive function among depressed and non-depressed participants: a REGARDS cross-sectional study menemukan bahwa kondisi kekurangan sinar matahari kronis bisa memicu gangguan kognitif seseorang.
Kebiasaan berjemur sejenak di bawah sinar matahari bisa membantu meningkatkan kewaspadaan dan kemampuan berpikir.
Aktivitas dan rutinitas ini juga disebut bisa memengaruhi aktivitas di thalamus yang bisa memastikan otak tetap waspada.
Baca Juga: Asupan Vitamin D Terbaik, Sinar Matahari atau Asupan Makanan?
4. Meningkatkan Imunitas Tubuh
Peneliti dari Georgetown University Medical Center sudah menemukan bahwa sinar matahari bisa memberikan energi ke sel T yang berperan penting pada kekebalan tubuh manusia.
Temuan ini menunjukkan bahwa sinar matahari secara langsung mengaktifkan sel-sel kekebalan tubuh dengan meningkatkan pergerakan sel.
Sel-sel perlu bergerak untuk bekerja dan menjangkau tempat terjadinya infeksi dan mengatur respons kekebalan tubuh.
5. Menyebabkan Perasaan Bahagia
Sinar matahari memengaruhi produksi zat serotonin dalam tubuh yang berfungsi menjaga suasana hati yang baik dan tetap segar.
Sinar matahari disebut bisa mendorong otak untuk memproduksi serotonin dalam tubuh, mengatur perasaan hati seperti bahagia, sedih, nyaman, cemas, rasa nyeri, dan lain sebagainya.
Paparan sinar matahari yang cukup bisa memastikan produksi serotonin tetap terjaga dan memastikan mood dan suasana hati kita jadi terjaga juga.
6. Mendukung Kesehatan Mental
Penelitian berjudul Effect of sunlight and season on serotonin turnover in the brain, paparan sinar matahari meningkatkan kadar serotonin dan reseptor dalam otak.
Kadar serotonin yang relatif tinggi menghasilkan suasana hati yang lebih baik dan kesehatan mental yang tenang dan lebih fokus.
Baca Juga: Apa yang Membuat Sinar Matahari Terasa Lebih Panas di Siang Hari? #AkuBacaAkuTahu
7. Menurunkan Berat Badan
Ketika sinar matahari yang memiliki kandungan ultraviolet (UV), tubuh akan mengubah kolesterol dalam tubuh menjadi vitamin D.
Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Scientific Reports, menyebutkan bahwa sinar matahari bisa menurunkan berat badan dan menyusutkan sel-sel lemak dalam tubuhmu.
Itulah tadi tujuh manfaat sinar matahari bagi manusia, enggak hanya bisa menjaga kesehatan fisik sinar matahari juga berpengaruh penting terhadap kesehatan mental.
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.