Find Us On Social Media :

Bantu Atasi Sembelit, 4 Makanan Ini Bisa Bantu Redakannya

Beberapa makanan yang dapat rendakan sembelit.

GridKids.id - Salah satu masalah kesehatan yang banyak diderita orang adalah sembelit.

Saat sembelit menyerang, maka kita akan sulit untuk buang air besar.

Jika kamu buang air besar kurang dari tiga kali dalam seminggu, tekstur tinja jadi keras dan kering, maka bisa jadi kamu mengalami sembelit.

Ada beberapa faktor seseorang mengalami sembelit, seperti kurang minum air, kurang olahraga hingga karena mengonsumsi obat-obatan.

Enggak hanya itu, sebelit dapat terjadi karena perubahan pola makan.

Gejala sembelit penting dikenali untuk mendukung upaya diagnosis dini dan pengobatan sesegera mungkin gangguan pencernaan ini.

Namun, kamu dapat mengatasi sembelit dengan mengonsumsi makanan sehat dan tinggi serat.

Berikut beberapa makanan yang bisa meredakan sembelit:

1. Minyak zaitun dan biji rami

Minyak zaitun dan biji rami memiliki efek pencahar ringan, membantu memperlancar aliran kotoran melalui usus.

Minyak ini juga mengandung senyawa yang meningkatkan pencernaan dan memiliki sifat antioksidan, antibakteri, dan anti-inflamasi.

Baca Juga: Meski Segar, Ini 5 Masalah Kesehatan Akibat Berlebihan Minum Air Es

Uji coba terkontrol acak tahun 2015 menemukan bahwa minyak zaitun dan biji rami membantu meredakan sembelit pada orang yang menjalani hemodialisis.

Dalam penelitian ini, efek minyak zaitun dan minyak biji rami sebanding dengan minyak mineral.

Dimana minyal mineki yang merupakan pencahar yang terkadang direkomendasikan oleh para profesional medis untuk mengobati sembelit.

2. Probiotik

Probiotik adalah bakteri menguntungkan yang dapat membantu meningkatkan kesehatan usus dan melunakkan tinja.

Tinjauan sistematis tahun 2017 terhadap empat uji coba terkontrol secara acak menyelidiki keefektifan probiotik sebagai pengobatan untuk sembelit di kalangan orang dewasa lanjut usia.

Secara keseluruhan, analisis menunjukkan bahwa probiotik meredakan konstipasi sebesar 10 hingga 40 persen dibandingkan dengan plasebo.

3. Brokoli

Brokoli mengandung sulforaphane, zat yang dapat melindungi usus dan memperlancar pencernaan.

Sulforaphane juga dapat membantu mencegah pertumbuhan berlebih beberapa mikroorganisme usus yang dapat mengganggu pencernaan yang sehat.

Di sebuah Studi 2017, membuktikan bahwa orang yang makan kecambah brokoli memiliki gejala sembelit yang lebih sedikit dan buang air besar lebih lancar.

Baca Juga: Kucing Alami Sembelit? Ketahui Penyebab, Tanda, dan Cara Mengatasinya

4. Air

Dehidrasi adalah penyebab umum sembelit.

Ketika seseorang mengalami dehidrasi, usus enggak dapat menambahkan cukup air ke tinja.

Dehidrasi menghasilkan feses yang keras, kering, dan menggumpal yang sulit dikeluarkan.

Minum banyak air dapat membantu meredakan atau mengatasi gejala dan menghindari seseorang mengalami sembelit. 

(Penulis: Ariska Puspita Anggari)

-----

Ayo kunjungiadjar.iddan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.