Find Us On Social Media :

Kenapa Hari Senin Terasa Lebih Berat? Ternyata 5 Hal Ini Penyebabnya

Hari Senin dianggap terasa lebih berat dari hari lainnya

GridKids.id - Kids, apakah kamu tahu kenapa hari Senin terasa lebih berat dari hari lainnya?

Apakah kamu salah satu orang yang sering merasakan hal ini?

Yap! Hari Senin memang sudah dikenal sebagai hari yang paling dihindari dan enggak disukai.

Terutama, setelah hari Sabtu dan Minggu kita libur dan bersenang-senang bersama teman atau keluarga.

Enggak jarang, orang malas menyambut hari Senin.

Bahkan, ada istilah 'Monday blues' yang merupakan kecemasan atau stres menghadapi hari Senin.

Moday blues bisa memengaruhi produktivitas dan juga kesehatan mental dari seseorang.

Nah, kira-kira, apa saja yang membuat hari Senin terasa lebih berat, ya?

Yuk, kita cari tahu 5 penyebabnya!

1. Kembali berkegiatan setelah hari libur

Hari Sabtu dan Minggu merupakan hari libur yang ditunggu-tunggu dalam seminggu.

Baca Juga: 15 Contoh Kalimat Menyambut Hari Senin dalam Bahasa Inggris

Di dua hari ini, kita bisa melakukan hal apa pun sesuka hati.

Mulai dari bermain, pergi bersama teman atau keluarga, berolahraga, melakukan hobi, atau sekadar bermalas-malasan di rumah.

Nah, setelah bersantai dan bersenang-senang selama dua hari, kita harus kembali berkegiatan seperti sekolah dan bekerja di hari Senin.

Hal ini salah satu alasan kenapa hari Senin eggak disukai.

Banyak orang yang merasa belum siap kembali berkegiatan setelah liburan.

2. Kurang tidur

Penyebab lain orang enggak menyukai hari Senin adalah karena efek kurang tidur dan disfungsi sirkadian.

Kebanyakan orang meremehkan efek perubahan pola tidur pada kesehatan dan fungsi tubuh, Kids.

Padahal, satu sampai dua jam kurang tidur sudah bisa menyebabkan beberapa gangguan kesehatan.

Mulai dari penurunan fungsi kognitif, gangguan hormon, percepatan penuaan biologis, sampai pola aktivasi gen yang merugikan.

Nah, kebanyakan perubahan ini sering kali enggak terlihat ataupun disadari.

Baca Juga: 3 Alasan Hari Senin Terasa Berat dan Melelahkan #AkuBacaAkuTahu

Setelah lima hari sekolah atau bekerja, kebanyakan orang akan memanfaatkan Jumat malam untuk begadang dan tidur pada Sabtu pagi.

Hal ini juga kemungkinan berulang pada Sabtu malam dan Minggu pagi.

Dalam 48 jam ini, perubahan tidur-bangun menggeser jam internal dan siklus hormon seseorang.

Hal ini menyebabkan kadar kortisol atau hormon stres yang naik satu sampai dua jam sebelum bangun untuk sekolah atau bekerja.

3. Terlalu lelah di akhir pekan

Apakah kamu pernah menghabiskan hari Minggu dengan bepergian, liburan, menonton film di bioskop, dan bertemu teman-teman?

Nah, salah satu penyebab hari Senin terasa berat dan melelahkan ialah karena tubuh kurang beristirahat saat hari Minggu.

Hal ini menyebabkan saat hari Senin tubuh terasa pegal-pegal karena sudah lelah dari hari sebelumnya.

4. Burnout

Burnout adalah bentuk dari kelelahan yang dampaknya lebih terlihat pada aspek psikis dibanding fisik.

Kondisi ini berhubungan dengan kegiatan atau pekerjaan.

Baca Juga: Sering Alami Monday Blues? Begini 5 Cara Ampuh untuk Mengatasinya

Rasa lelah pada kegiatan, pekerjaan, bahkan pelajaran bisa membuat seseorang mengalami pikiran negatif.

Kondisi ini bisa berkepanjangan dengan intensitas tinggi. Lebih parahnya, burnout bisa menyebabkan masalah pada kesehatan mental.

5. Pekerjaan menumpuk

Salah satu sebab hari Senin terasa lebih berat adalah pekerjaan yang menumpuk.

Beberapa orang terlalu merasa santai di akhir pekan, sehingga enggak mempersiapkan hari Senin dengan baik.

Enggak jarang, ada tugas-tugas yang belum diselesaikan untuk hari Senin atau minggu berikutnya.

Nah, itulah beberapa hal yang jadi penyebab hari Senin terasa lebih berat.

-----

Ayo kunjungiadjar.iddan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.