Kemudian, para ilmuwan menggunakan teknik analitik yang disebut tribologi untuk melakukan penelitian ini.
Tribologi adalah tentang bagaimana permukaan dan cairan berinteraksi, tingkat gesekan di antara keduanya, dan peran pelumasan, yang dalam hal ini air liur atau cairan dari cokelat.
Semua mekanisme tersebut terjadi dalam mulut saat cokelat dimakan dan saat bersentuhan dengan lidah.
Cokelat akan melepaskan lapisan lemak yang melapisi lidah dan permukaan lain yang ada dalam mulut.
Lapisan lemak inilah yang akan membuat cokelat terasa halus selama berada di dalam mulut.
Jadi, itu dia penjelasan tentang alasan cokelat yang terasa sangat enak menurut ilmuwan yang sudah menelitinya.
Ayo kunjungiadjar.iddan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.