"Dosis 1-2 Sinovac dibooster dengan half dose Pfizer maupun AstraZeneca."
"Jadi di sini juga bisa juga dengan Pfizer, juga bisa dengan AstraZeneca," Rabu (11/1/2022).
Beliau pun menambahkan, kombinasi tersebut baru diperuntukkan Januari 2022, di mana vaksinasi booster baru dimulai.
Ada kemungkinan yang menerima vaksin AstraZeneca pada dosis 1-2 juga bisa menggunakan AstraZeneca atau Moderna pada dosis lanjutan vaksin booster.Vaksinasi booster ditujukan bagi masyarakat berusia 18 tahun ke atas dengan prioritas Lansia dan penderita imunokompromais.
Perlu dicatatat bahwa yang bisa menerima booster adalah yang sudah mendapatkan vaksinasi dosis lengkap atau 2 kali suntik dan minimal 6 bulan setelah penyuntikan dua dosis.
Baca Juga: BPOM Mengizinkan Lima Vaksin COVID-19 Menjadi Vaksin Booster, Apa Saja?
Pernyataan Kemenkes:
"Vaksinasi booster ini penting bagi seluruh rakyat Indonesia diberikan sebagai komitmen dari pemerintah untuk melindungi seluruh masyarakat Indonesia dari ancaman COVID-19 dan termasuk varian-varian barunya," kata Menkes Pak Budi, Selasa (11/1) secara virtual.
Vaksinasi booster dilakukan di fasilitas pelayanan kesehatan milik pemerintah seperti Puskesmas, rumah sakit pemerintah, maupun rumah sakit milik Pemda.
Baca Juga: Dilaksanakan pada 12 Januari 2022, Ini Harga 5 Vaksin Booster COVID-19
-----
Ayo kunjungiadjar.iddan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.