GridKids.id — Kids, pernahkah kamu terpikir seperti apa otak dan tubuh kita saat sedang tidur?
Manusia membutuhkan istirahat setelah seharian beraktivitas, salah satu cara beristirahat yang dianjurkan adalah dengan tidur.
Tidur adalah kegiatan yang penting untuk membantu kita menciptakan dan mengumpulkan memori dan memelihara imunitas tubuh.
Tidur juga berguna untuk memastikan simpanan energi tersedia saat nanti kita terbangun.
Baca Juga: Selalu Lemas Ketika Bangun Tidur? Atasi dengan 3 Cara Ini Agar Segar Kembali
Selama kita tertidur, biasanya kita melalui 5 tahap yang terdiri dari tahap 1 sampai 4, dan tahap Rapid Eye Movement (REM).
Yuk, kita cari tahu!
Tahap 1 atau tahap tidur ringan
Pada tahap ini, kita masih di antara tidur dan terjaga sehingga kita masih mudah untuk dibangunkan.
Tahap ini bisa juga disebut dengan tahap light sleep, di mana mata kita bergerak sangat lamban dan otot kita mulai terasa rileks.
Pada tahap ini banyak juga yang mengalami kontraksi otot secara tiba-tiba, atau yang biasa disebut dengan hypnic myoclonia atau sering dirasa seperti akan jatuh.
Ketika kita terbangun dari tahapan tidur ini, kemungkinan kita bisa mengingat beberapa potong gambaran visual yang kita alami selama berada di tahapan ini.
Baca Juga: Lebih Baik Tidur Miring ke Kiri atau ke Kanan, Kenali Manfaatnya untuk Kesehatan Tubuh
Kebanyakan orang enggak bisa mengingat apa yang terjadi beberapa menit sebelum tidur, amnesia ringan ini yang menyebabkan orang sering lupa pada percakapan yang mereka lakukan larut malam sebelumnya.
Tahap 2 atau mulai tidur
Pada tahap ini, napas dan detak jantung kita mulai teratur, gerakan mata berhenti, suhu tubuh mulai menurun, dan kita mulai masuk ke alam tidur.
Pada tahapan ini gelombang otak kita mulai melambat.
Tahap 3-4 atau Tidur Dalam
Tahapan ini merupakan tahapan yang mengembalikan energi kita yang sudah terpakai seharian, selain itu jaringan sel-sel juga diperbaiki dan ditumbuhkan.
Pada tahapan ini tekanan darah kita menurun, napas melambat, dan mata berhenti bergerak dibarengi dengan rileksnya otot-otot kita.
Pada tahap tiga, gelombang otak menjadi sangat lambat atau biasa disebut dengan gelombang delta.
Baca Juga: Susah Tidur di Malam Hari? Ini 5 Bahan Alami yang Bantu Tidurmu Jadi Lebih Nyenyak
Pada tahapan ke empat, otak kita hanya memproduksi gelombang delta.
Suplai darah ke otot akan meningkat. Hormon pertumbuhan mulai dilepaskan, hormon inilah yang penting banget buat pertumbuhan dan perkembanganmu, lo.
Ketika kita terbangun dari tidur malam, kita enggak bisa langsung beradaptasi, sehingga sering merasa agak limbung dan perlu menyesuaikan diri supaya tubuh bisa berfungsi seperti biasa.
Tahap ke 5 atau yang sering disebut Tahap REM
Tidur REM terjadi pada 70 hingga 90 menit pertama setelah kita berhasil tidur, dan terulang lagi 90 menit pada tiap tahapan.
Pada tahapan inilah kita mengalami mimpi.
Baca Juga: Bukan Enggak Mungkin, Ternyata Ada Beberapa Cara yang Bisa Dilakukan untuk Mencegah Mimpi Buruk
Tidur REM dianggap sangat penting untuk menjaga fungsi optimal tubuh kita.
Karena pada tahapan ini otak kita berusaha untuk menjaga kita tetap tertidur.
Pada tahap ini, kita enggak mudah terjaga meskipun di sekitar kita terdapat suara-suara yang bisa merusak tahapan tidur ini.
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.