Tahap 1 atau tahap tidur ringan
Pada tahap ini, kita masih di antara tidur dan terjaga sehingga kita masih mudah untuk dibangunkan.
Tahap ini bisa juga disebut dengan tahap light sleep, di mana mata kita bergerak sangat lamban dan otot kita mulai terasa rileks.
Pada tahap ini banyak juga yang mengalami kontraksi otot secara tiba-tiba, atau yang biasa disebut dengan hypnic myoclonia atau sering dirasa seperti akan jatuh.
Ketika kita terbangun dari tahapan tidur ini, kemungkinan kita bisa mengingat beberapa potong gambaran visual yang kita alami selama berada di tahapan ini.
Baca Juga: Lebih Baik Tidur Miring ke Kiri atau ke Kanan, Kenali Manfaatnya untuk Kesehatan Tubuh
Kebanyakan orang enggak bisa mengingat apa yang terjadi beberapa menit sebelum tidur, amnesia ringan ini yang menyebabkan orang sering lupa pada percakapan yang mereka lakukan larut malam sebelumnya.
Tahap 2 atau mulai tidur
Pada tahap ini, napas dan detak jantung kita mulai teratur, gerakan mata berhenti, suhu tubuh mulai menurun, dan kita mulai masuk ke alam tidur.
Pada tahapan ini gelombang otak kita mulai melambat.