Pola Hati di Pluto
Studi terbaru memfokuskan pada bagian barat dari pola hati Pluto.
Bagian itu berbentuk mirip tetesan air mata selebar 1.600 km dan dikenal dengan nama Sputnik Planitia.
Di Sputnik Planitia ada beragam jenis es yang ketinggiannya berkisar 4 km lebih rendah dibanding permukaan Pluto lain.
Sebagian besar Sputnik Planitia dipenuhi dengan es nitrogen, sedangkan sebagian besar permukaan Pluto memiliki banyak es metana dan gas turunannya.
Bagian timur pola hati Pluto tertutup oleh lapisan es nitrogen yang lebih tipis.
Para peneliti melakukan simulasi dengan komputer untuk memperkirakan seperti apa tumbukan yang mungkin terjadi.
Penelitian itu menemukan kalau ada objek seluas 644 km yang terdiri dari 15% batuan datang dari sudut 30 derajat lalu menghantam Pluto dengan kecepatan rendah.
Dari perkiraan itu, objek yang menubruk Pluto itu bisa menembus permukaan planet Pluto dan dikenal dengan nama percikan.
Hasil tumbukan yang terjadi enggak terlihat seperti kawah tumbukan seperti biasanya.
Jejak yang ditimbulkan dari tumbukan itu mirip tetesan air mata yang terang dan sangat dingin.
Baca Juga: Momentum Pluto dan Orbit Pertamanya Mengitari Matahari di 2178
Pola hati bisa terbentuk karena ada lautan dalam di bawah permukaan planet Pluto.
Jadi, bisa dibilang keberadaan lautan di bawah permukaan Pluto menahan tubrukan pelan benda langit membentuk kawah di Pluto.
Pertanyaan: |
Apa nama pola hati di planet Pluto? |
Petunjuk, cek lagi halaman 1. |
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com,kids.grid.id |
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Grid Kids |
Komentar