3. Titik dua yang dipakai pada akhir pernyataan diikuti perincian.
4. Titik dua yang dipakai pada akhir dari suatu pernyataan lengkap. Namun titik dua tak dipakai bila perincian tersebut merupakan pelengkap yang mengakhiri pernyataan.
5. Titik dua yang dipakai dalam daftar pustaka, tepatnya di antara nama kota dan penerbit.
6. Titik dua yang dipakai di antara jilid atau nomor dan halaman.
Contoh Penulisan Menggunakan Tanda Baca Titik Dua
Berikut adalah beberapa contoh menggunakan tanda baca titik dua:
- Linda Christanty, Jangan Tulis Kami Teroris (Jakarta: Kepustakaan Populer Gramedia, 2011), hlm. 52.
- Matius 5:7-11
- Daftar belanja hari ini: tempe, tahu, cabe merah besar, cabe rawit, bawang putih, dan kecap.
- Damono, Sapardi Djoko. 2016. Bilang Begini, Maksudnya Begitu. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
- Dapur Media: Antologi Liputan Media di Indonesia.
Baca Juga: Kenapa Karya Sastra Puisi Banyak Menggunakan Majas? Ini Penjelasannya
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Heni Widiastuti |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar