Seberapa Berbahaya Kandungan Merkuri pada Ikan yang Hidup di Lautan?

GridKids.id - Ikan laut adalah salah satu asupan protein hewani yang kaya nutrisi dan asam lemak omega-3 yang baik untuk kesehatan otak dan jantung.

Seperti dalam artikel GridKids sebelumnya kamu sudah diajak membahas tentang kandungan ikan laut dan ikan air tawar.

Namun, meski sehat dan kaya nutrisi, ikan laut adalah hewan yang punya kandungan merkuri.

Merkuri adalah logam beracun dan berbahaya untuk kesehatan tubuh.

Dalam kadar yang kecil, enggak akan ada masalah kesehatan yang muncul.

Tapi, dalam tubuh ikan yang merkurinya tinggi, bisa menyebabkan kerusakan permanen ke sistem saraf pusat dalam tubuh kita.

Apa itu Merkuri?

Merkuri yang beracun dan membahayakan kesehatan kita punya tiga bentuk, di antaranya organik, anorganik, juga unsur (logam).

Metilmerkuri adalah bentuk merkuri organik yang sifatnya sangat beracun untuk tubuh kita.

Manusia yang biasa mengonsumsi ikan dengan kandungan merkuri akan terpapar racun itu, Kids.

Bagaimana Merkuri Masuk ke Tubuh Ikan?

Baca Juga: Tinggi Merkuri hingga Bisa Sebabkan Kematian, Ini 5 Jenis Ikan yang Berbahaya Jika Dikonsumsi

Merkuri dilepaskan ke udara seiring peristiwa lingkungan seperti letusan gunung berapi, kebakaran hutan, juga aktivitas manusia (pembaharan batu bara, minyak, juga kayu).

Setelah sampai di udara, merkuri akan mengendap di daratan dan di air.

Di situlah nanti bakteri dan mikroorganisme akan mengubah logam ini jadi metilmerkuri.

Nah, ikan dan makhluk-makhluk yang hidup dalam air akan menyerap merkuri organiknya.

Ikan yang sehat akan memangsa ikan yang sudah menyerapnya, menyebabkan ikan sehat jadi ikut terpapar.

Ikan yang berukuran besar dianggap punya kandungan merkuri lebih tinggi karena punya masa hidup lebih lama.

Ikan-ikan ini akan terus memangsa ikan-ikan lain yang sudah terpapar merkuri di lautan bebas.

Bisa bayangkan kan kalau ikan-ikan itulah yang kita konsumsi setiap hari?

Menurut laman kompas.com, ada beberapa ikan besar yang punya kandungan merkuri tinggi menurut Badan Pengawas Obat dan Makanan AS, di antaranya:

- Ikan biru (bluefish) = Pomatomus saltatrix

- Kerapu (grouper) = Epinephelinae

Baca Juga: 5 Manfaat Konsumsi Ikan Herring, Baik untuk Kesehatan Jantung dan Otak

- Kakap chile (Chilean sea bass) = Dissostichus eleginoides

- Makerel Spanyol (Spanish mackerels) = Scomberomorini

- Ikan Gindara (Sablefish) = Anoplopoma fimbria

- Tuna Sirip Kuning (Yellowfin tuna) = Thunnus albacares

Jika kita mengonsumsi makanan yang punya kandungan merkuri tinggi, otak kita akan terganggu, Kids.

Penelitian ilmiah di Brasil menunjukkan kalau kadar merkuri lebih tinggi di rambut bisa menyebabkan masalah pada ketangkasan, memori, dan perhatian seseorang.

Paparan merkuri berkaitan dengan tekanan darah tinggi, meningkatkan risiko serangan jantung, dan lonjakan kolesterol jahat dalam tubuh.

 ----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.

PROMOTED CONTENT