GridKids.id - Teks eksposisi merupakan karangan yang menyajikan informasi, seperti ilmu pengetahuan.
Teks ini berfungsi untuk memberikan informasi tentang suatu obyek kepada para pembacanya.
Agar dapat menjalankan fungsinya, teks eksposisi harus disusun berdasarkan tiga struktur utama yang meliputi tesis, argumentasi, dan penegasan ulang.
Lalu, apakah kamu tahu yang dimaksud argumentasi pada teks eksposisi?
Argumentasi pada Teks Eksposisi
Dikutip dari buku Teks Prosedur dan Teks Eksposisi (2022) oleh Arina Aulia, argumentasi pada teks eksposisi sering juga disebut bagian alasan.
Argumentasi di dalam teks eksposisi yaitu alasan yang menjelaskan atau memperkuat bagian tesis atau pernyataan umum.
Panjang atau pendeknya kata, akan bergantung pada seberapa banyak argumen yang dipaparkan dalam tesis.
Penulisan argumen ditujukan untuk memperkuat pernyataan penulis di bagian tesis atau pernyataan umum.
Bagian argumentasi adalah fakta, data, atau bukti pendukung dari pernyataan penulis di struktur sebelumnya.
Penulis ingin menjelaskan tentang fenomena kemacetan di kota besar, seperti Jakarta dan Semarang.
Baca Juga: Alasan Teks Laporan Hasil Observasi Mengandung Fakta dan Contohnya
Di bagian pernyataan umum, penulis menguraikannya secara umum tentang bagaimana fenomena tersebut terjadi.
Agar argumennya kuat, penulis perlu memaparkan argumen yang ia milki, seperti data, fakta, dan bukti.
Lalu, penulis akan menarik kesimpulan atau memberikan penguatan pernyataan di bagian penegasan ulang.
Jadi, bila disimpulkan, argumentasi pada teks eksposisi adalah bagian yang memuat argumen dengan data, fakta, dan bukti sesuai dengan tesis.
Contoh Teks Eksposisi
Contoh pertama:
(Tesis) Penanaman resapan biopori air hujan perlu diperbanyak saat musim hujan seperti sekarang. Selain sebagai penampung air hujan dalam tanah, resapan biopori memberi manfaat bagi lingkungan hidup.
(Argumentasi) Resapan air biopori yang ditanam saat musim hujan, memudahkan tanah menyerap air. Alat ini juga memberi dampak baik bagi lingkungan hidup karena memanfaatkan sampah organik. Volume sampah rumah tangga dapat berkurang bila sebagian besar dikumpulkan dan dijadikan alat resapan air. Bahan organik tersebut akan memberi nutrisi pada tanah.
(Reinterasi) Agar tanah semakin sehat dan hujan tidak menggenang di permukaan tanah, maka perlu tanam resapan biopori di banyak titik.
Contoh kedua:
(Tesis) Metode belajar mengajar satu arah baiknya mulai ditinggalkan. Siswa dapat menerima suatu pembelajaran bila ada komunikasi dua arah.
Baca Juga: Kenapa Teks Biografi Harus Berisi Pengalaman Hidup? Ini Penjelasannya
(Argumentasi) Bila guru menjelaskan dan menerangkan pelajaran tanpa mengajak siswa berinteraksi, kelas akan terasa kering. Materi pelajaran yang dibahas dengan melibatkan siswa secara aktif, dinilai lebih efektif. Siswa akan merasa lebih dihargai dan belajar untuk menyampaikan pendapat.
(Reinterasi) Guru dapat mengajak siswa berdiskusi. Metode belajar satu arah sudah kuno dan tidak efektif lagi. Siswa semakin berkembang, begitu juga metode belajar.
Nah, itulah penjelasan tentang argumentasi pada teks eksposisi yang penting diketahui.
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Heni Widiastuti |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar