GridKids.id - Kids, Indonesia adalah negara yang beragam.
Kondisi geografis Indonesia membuat masyarakatnya memiliki keragaman bentuk sosial dan budaya, termasuk mata pencaharian.
Pada buku materi IPS Kelas 6 SD kalian diminta untuk mengerjakan tugas kelompok tentang mata pencaharian penduduk Indonesia.
Nah, kali ini GridKids akan mengajak kalian mencari tahu jawabannya, ya.
Yuk, langsung saja kita cari tahu jawabannya bersama-sama!
5 Mata Pencaharian Penduduk Indonesia
1. Pertanian
Banyak penduduk Indonesia bekerja di sektor pertanian, baik sebagai petani pemilik lahan atau pekerja buruh tani.
Padi, karet, kelapa sawit, kopi, dan teh adalah beberapa produk pertanian utama.
2. Perikanan
Indonesia memiliki banyak sumber daya perikanan, dan sebagian besar penduduk pesisir terlibat dalam kegiatan perikanan.
Baca Juga: Materi IPS Kelas 9 SMP: Lembaga-Lembaga Kerja Sama Internasional
Nelayan memancing untuk ikan dan hasil laut lainnya.
3. Industri
Sektor industri, termasuk manufaktur, memberikan pekerjaan bagi sejumlah orang.
Beberapa kota besar di Indonesia memiliki kawasan industri yang berkembang.
4. Perdagangan
Sebagai negara dengan sejarah perdagangan yang kaya, banyak masyarakat terlibat dalam kegiatan perdagangan.
Baik sebagai pedagang tradisional di pasar lokal atau pedagang modern di pusat perbelanjaan.
5. Jasa
Sektor jasa melibatkan berbagai pekerjaan, seperti pendidikan, kesehatan, pariwisata, dan sektor layanan lainnya.
Peningkatan pendidikan juga telah meningkatkan permintaan akan pekerjaan di sektor ini.
Baca Juga: 5 Kenampakan Alam Terkenal di Asia, Materi IPS Kelas 6 SD
Itulah beberapa mata pencaharian penduduk Indonesia ya, Kids!
Pertanyaan: |
Sebutkan beberapa mata pencaharian penduduk Indonesia! |
Petunjuk, cek lagi page 1. |
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia!
Source | : | kemendikbud.go.id |
Penulis | : | Andy Nugroho |
Editor | : | Grid Kids |
Komentar