Ia terlibat dalam berbagai inisiatif diplomasi dan pergerakan dunia ketiga, serta menjadi pendiri Gerakan Non-Blok.
7. Dekrit Presiden
Pada tahun 1959, Ir. Soekarno mengeluarkan Dekrit Presiden yang mengakhiri sistem parlementer dan mengembalikan kekuasaan kepada presiden.
Ini membawa negara ke masa demokrasi terpimpin yang lebih sentralistik.
8. Penahanan dan Wafat
Setelah digulingkan, Soekarno diasingkan dan ditahan di beberapa tempat, termasuk di Pulau Rengasdengklok dan Pulau Buru.
Ia meninggal dunia pada tanggal 21 Juni 1970 di Jakarta.
Nah, itulah beberapa fakta sosok Ir. Soekarno yang tetap dihormati sebagai Bapak Proklamator dan salah satu arsitek kemerdekaan Indonesia, serta merupakan tokoh penting dalam sejarah politik dan nasional Indonesia.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Corry Samosir |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar