Gempa vulkanik ialah gempa yang disebabkan oleh aktivitas gunung api. Gempa ini bisa jadi gejala atau petunjuk akan terjadinya letusan gunung berapi.
Gempa vulkanik terjadi saat magma yang berada pada kantong di bawah gunung mendapat tekanan dan melepaskan energi secara tiba-tiba sehingga menimbulkan getaran tanah.
Diketahui gempa vulkanik biasanya enggak merusak karena kekuatannya cukup kecil.
Melansir dari regional.kompas.com, gempa reruntuhan atau terban adalah gempa bumi disebabkan oleh tanah longsor, gua yang runtuh, dan sejenisnya.
Kekuatan gempa akibat runtuhan massa batuan diketahui enggak berbahaya ya, Kids.
Gempa tektonik merupakan gempa yang disebabkan oleh pergeseran lempeng tektonik.
Lempeng tektonik bumi terus bergerak, seperti saling menggeser atau saling menjauh secara horizontal.
Baca Juga: 10 Langkah Melakukan Penelitian Geografi, Materi Geografi Kelas X SMA
Hal ini dikarenakan tepian lempeng yang enggak rata sehingga jika terjadi gesekan maka menimbulkan friksi.
Friksi mengakumulasikan energi yang kemudian bisa melepaskan energi goncangan jadi sebuah gempa.
Sebagai tambahan informasi, berikut ini ciri-ciri akan terjadi gempa bumi yang perlu diketahui, antara lain:
1. Hewan berperilaku aneh dan terlihat lebih gelisah atau menghilang dari wilayah sekitar.
Source | : | kemdikbud.go.id,regional.kompas.com |
Penulis | : | Rizky Amalia |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar