GridKids.id - Masih banyak orang yang sulit membedakan madu yang asli dan palsu.
Kini madu palsu kian marak dijual di pasar. Madu palsu biasanya terbuat dari hasil campuran glukosa, fruktosa, dan molases.
Molases (atau dalam bahasa Inggris molasses) merupakan produk sampingan dari industri pengolahan gula atau tebu.
Molase sendiri memang menghasilkan warna keruh cokelat yang mirip madu asli.
Meski warnanya mirip, rasa manis yang dihasilkan molase tak sama dengan madu asli.
Ini karena molase memiliki kandungan glukosa sebanyak 40-50 persen dan sisanya kandungan natrium dan sodium.
Nah, agar kamu tak keliru mana madu asli dan campuran atau palsu, yuk simak perbedaannya.
1. Tes ibu jari
Untuk membedakan mana madu asli dan palsu, kamu bisa letakkan sedikit madu di ibu jari.
Apakah madunya menetes atau menyebar ke permukaan lainnya? Jika hal ini terjadi, madu yang kamu beli kemungkinan enggak murni.
Ciri-ciri dari madu asli yaitu bertekstur kental serta tak berair.
Baca Juga: Kaya Antioksidan, Ini 7 Manfaat Terbaik Madu untuk Kesehatan
Selain itu, madu asli bertekstur lengket, ketika menyentuh apapun akan menempel dan enggak menetes.
2. Tes air
Kamu dapat mengambil madu dengan menggunakan sendok teh, kemudian tuangkan ke dalam gelas berisi air.
Madu palsu akan larut dalam air, sementara madu asli jika bercampur ke dalam air akan menjadi gumpalan dan mengendap di bagian bawah gelas.
3. Tes kain putih dan kertas blotting
Jika kamu mencoba menuangkan satu sendok madu ke atas kain putih atau kertas blotting, madu palsu akan menembus kain atau kertas dan meninggalkan noda.
Hal ini berbeda dengan madu asli yang enggak akan menembus kain atau kertas, enggal meninggalkan noda sama sekali.
4. Tes Bakar
Untuk membedakan madu asli dan palsu, metode selanjutnya yang dapat digunakan adalah dengan melakukan uji pembakaran.
Salah satu ciri madu asli adalah mudah terbakar. Namun, penting untuk melakukan tes ini dengan persiapan yang matang.
Ambil korek api dan celupkan ke dalam madu. Selanjutnya, nyalakan korek api. Jika korek api terbakar ketika terkena madu, itu menunjukkan bahwa madu tersebut asli.
Baca Juga: Dianggap Lebih Sehat dari Gula, Ketahui 5 Efek Samping Madu Jika Dikonsumsi Berlebihan
Namun, jika korek api enggak terbakar, kemungkinan madu tersebut sudah dipalsukan dan mengandung zat tambahan yang tidak murni.
5. Tes panas
Apabila kamu memanaskan madu murni, maka teksturnya akan berubah menjadi karamel dan tak berbusa.
Akan tetapi, jika madu palsu dipanaskan, teksturnya tak berubah, hanya memanas layaknya air.
Sebenarnya, kamu bisa melihat perbedaan madu asli dan palsu hanya dengan mata telanjang saja.
Seperti tekstur yang padat namun tetap lembut, juga aroma yang manis.
Meski sudah mengetahui cara membedakan madu asli dan palsu, tapi kamu harus lebih teliti dan berhati-hati dengan madu yang diperjual belikan di pasaran, ya.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Corry Samosir |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar