4. Pilar Besar untuk Monumen
Bentunya mirip dengan arsitektur Yunani Kuno, ukuran pilar pada masa Mesir Kuno cenderung lebih tebal, Kids.
Pilar-pilar ini berdiri kohoh dan menegaskan fungsi bangunan tersebut di mata masyarakat.
Nah, banyak pilar besar di bagian fasadnya digunakan untuk bangunan penting, seperti kuil atau gedung pemerintah.
5. Identik dengan Dinding Miring
Ciri khas arsitektur bangunan Mesir Kuno adalah identik dengan dinding miring. Misalnya pada piramida yang menjadi lokasi makam para raja pada masa itu.
Kemiringannya bahkan sangat curam sehingga masyarakat modern mempertanyakan bagaimana mereka membuatnya pada zaman dahulu.
Berdasarkan beberapa sumber, kemiringan pada banginan tersebut diterapkan untuk mendapatkan stabilitas di dinding lumpur.
6. Penggunaan Tanah Liat untuk Bangunan
Selain ciri khas di atas, bangunan pada peradaban Msir Kuno dibangun menggunakan tanah liat, lo.
Kondisi geografis Mesir membuat pepohonan sulit untuk tumbuh di atasya sehingga masyarakat menggunakan material lain berupa tanah liat.
Baca Juga: Hewan Apa Saja yang Hidup di Sungai Nil? #AkuBacaAkuTahu
Nah, inilah yang membuat perkembangan seni keramik di Mesir terjadi lebih awal ya, Kids.
Itulah informasi tentang beberapa ciri khas arsitektur ciri khas bangunan Mesir Kuno.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | idntimes.com,gramedia.com |
Penulis | : | Rizky Amalia |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar