Karena sebagian besar rumah dilengkapi dengan selang yang keluar dari suplai air utama, dampak tekanan air pada struktur tanaman pun jadi mudah diabaikan.
Untuk itu, disarankan agar menjaga tekanan air tetap rendah agar tak merusak daun, mengganggu tanah, atau mencabut tanaman dari pangkalnya.
Coba gunakan nosel selang yang dapat disesuaikan dan periksa tekanan air sebelum mulai menyiram tanaman.
4. Menyiram daun saja
Ketika menyiram tanaman, penting untuk memastikan air mengalir ke tempat yang paling dibutuhkan, yaitu akarnya.
Banyak kesalahan yang dilakukan hanya dengan menyiram daun dan bunga tanpa menuangkan air ke akar.
Bila air hanya ada di dedaunan, kemungkinan akan menguap sebelum sampai ke akar tempat air diserap.
Membasahi dedaunan secara berlebihan dapat menyebabkan penyakit jamur karena patogen tersebut tumbuh subur dalam kondisi lembap.
Hal lain yang perlu diingat adalah, dengan menyiram tanaman dari atas, kamu berisiko mengganggu tanah yang dapat membawa jamur dan bakteri di sekitar akar tanaman.
Nah, itu dia sejumlah kesalahan saat menyiram tanaman yang harus dihindari.
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Heni Widiastuti |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar