Karena, telur bisa menjadi sumber kolesterol yang terkonsentrasi sehingga direkomendasikan untuk batas satu telur utuh atau dua putih telur per hari, terutama bagi mereka yang berisiko memiliki kadar kolesterol tinggi.
3. Susu kedelai
Bagi yang alergi susu, intoleransi laktosa, atau diet bebas susu mungkin bisa mengonsumsi susu kedelai untuk menjaga kesehatan tulang.
Susu kedelai dapat diperkaya dengan kalsium yang bisa menjadi pengganti yang baik untuk tulang.
Penelitian menunjukkan bahwa kedelai dapat menjadi bagian dari diet pembentukan tulang karena dapat meningkatkan penanda kesehatan tulang dan dapat mengurangi risiko patah tulang.
4. Sarden
Sarden merupakan jenis makanan laut yang sangat sehat untuk dikonsumsi karena dapat mendukung kesehatan tulang dengan kandungan kalsium dan vitamin D yang tinggi.
Karena sering dikemas dalam kaleng, sarden adalah sumber nutrisi yang mudah disimpan, stabil di kulkas, dan terjangkau.
Menurut data USDA, sekaleng sarden menawarkan 351 mg kalsium, atau sekitar 27 persen dari kebutuhan harian.
Sarden juga mengandung 4,42 mcg vitamin D, yang kira-kira setara dengan 29 persen dari kebutuhan harian kita, berdasarkan rekomendasi 15 mcg dari National Institutes of Health.
Nah, itu dia sejumlah asupan yang baik untuk kesehatan tulang, salah satunya ada susu kedelai.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Heni Widiastuti |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar