GridKids.id - Kids, kamu pasti sudah tahu bahwa ada perbedaan waktu antara belahan bumi satu dengan belahan bumi lainnya.
Lalu, bagaimana hal ini bisa terjadi, ya?
Ternyata perbedaan waktu yang kita temui setiap hari, memengaruhi banyak hal dalam hidup kita termasuk komunikasi dan jam aktivitas kita.
Perbedaan waktu yang terjadi di Bumi punya beberapa fakta menarik yang penting untuk kamu ketahui nih, Kids.
Yuk, simak sama-sama paparan penjelasannya di bawah ini.
Kids, pernahkah kamu mendengar tentang garis meridian?
Garis meridian adalah garis lurus yang menghubungkan dua titik di permukaan Bumi yang arahnya berlawanan dengan rotasi Bumi.
Garis meridian ini digunakan untuk mengukur perbedaan waktu antara satu tempat dengan tempat lainnya, Kids.
Ptolomeus adalah sosok yang berjasa menemukan garis meridian pada abad 2 M.
Baca Juga: 3 Pengaruh Perbedaan Waktu di Berbagai Negara di Dunia, Apa Saja?
Awalnya garis meridian digunakan hanya untuk menentukan waktu di tempat-tempat yang berbeda.
Namun, bersamaan dengan perkembangan teknologi, garis meridian lalu dimanfaatkan untuk menentukan posisi geografis sebuah tempat di muka bumi
Bentuk bumi yang enggak datar dan berongga membuat perbedaan waktu jadi makin besar apabila posisi sebuah tempat jauh dari garis meridian.
Diameter bumi di bagian kutubnya jauh lebih besar daripada diameter di bagian khatulistiwanya.
Sehingga jika sebuah tempat ada di dekat garis ekuator, maka perbedaan waktu di sana jadi lebih kecil ketimbang ketika lokasinya dekat dengan wilayah kutub.
Zona waktu adalah cara yang digunakan untuk memperkecil perbedaan waktu antara tempat yang berbeda.
Orang-orang pada masa lalu menggunakan alat bantu seperti kompas, peta, dan sekop untuk melakukannya.
Namun kini penentuan zona waktu sudah makin mudah dilakukan karena teknologinya yang sudah canggih, yaitu GPS.
Banyak juga aplikasi waktu di ponsel yang bisa menunjukkan berapa jarak perbedaan waktu di negaramu dengan negara lainnya di dunia.
Baca Juga: Apakah Kita Selalu Melihat Bintang yang Sama di Langit Malam?
Rotasi Bumi atau perputaran bumi pada sumbu atau porosnya menyebabkan munculnya perbedaan waktu.
Rotasi bumi adalah perputaran bumi mengitari titik tengah dan pusat bumi.
Ketika bumi berputar di sumbunya maka sebagian bumi yang ada di sisi yang terkena cahaya matahari akan mengalami siang hari.
Sedangkan bagian yang enggak terkena sinar matahari akan mengalami malam hari.
Kala rotasi bumi adalah 24 jam sehingga tiap 24 jam sekali akan terjadi siang dan malam.
Perputaran bumi enggak terjadi secara merata sehingga durasi siang dan malam tiap tempat enggak selalu sama, Kids.
Jika kita enggak memerhatikan dan memahami tentang perbedaan waktu, bukannya enggak mungkin akan ada masalah yang timbul karena komunikasi yang terhambat, Kids.
Inilah kenapa zona waktu digunakan untuk membantu seseorang untuk menentukan waktu yang tepat untuk berkomunikasi atau berinteraksi dengan orang atau kenalan yang tinggal di negara lain.
Itulah tadi beberapa hal yang perlu kamu ketahui tentang adanya perbedaan waktu yang terjadi di berbagai tempat di Bumi ini.
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | kids.grid.id |
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar