Menggoyang Lidah, 7 Makanan Khas Sumatera mulai dari Aceh hingga Lampung

GridKids.id - Pulau Sumatera Utara memilki beragam khas makanan. 

Pulau yang dikenal dengan keragaman budaya dan suku di masing-masing provinsi ini memiliki satu makanan khas yang cukup populer.

Bahkan ada salah satu makanan yang sudah terkenal sampai manca negara yaitu, rendang.

Bahkan makanan yang berasal dari Sumatera Barat ini masuk ke dalam kamus oxford.

Nah, selain rendang masih banyak makanan khas dari Pulau Sumatera yang tak kalah nikmatnya.

Berikut 10 makanan khas Sumatra, dari Aceh sampai Lampung.

1. Mie Aceh dari Aceh 

Aceh terkenal dengan kuliner khas mi aceh. Mie ini berbahan dasar bukan dari tepung terigu, melainkan tepung tapioka.

Untuk proses pemasakannya pun terbilang unik, yaitu menggunakan arang.

Alasannya, agar proses penyerapan panas pada wajan dapat merata.

Campuran pada mi aceh ini beragam, mulai dari udang, kepiting, daging, dan ada juga cumi-cumi.

Baca Juga: Atap Bergonjong, Atap Rumah Khas Minangkabau yang Mirip Tanduk Kerbau

Penyajiannya pun dapat dipilih, yaitu goreng basah, goreng, atau direbus, tinggal disesuaikan dengan selera kamu.

Dengan rasanya yang khas, mi aceh kini dijual di berbagai kota di Indonesia.

2. Mie Gomak dari Sumatera Utara 

Mi gomak adalah hidangan mi goreng atau berkuah layaknya hidangan mi di daerah lain.

Namun, jenis mi yang digunakan khusus tersedia di Medan.

Bentuknya besar dan disajikan bebas mau dengan sambal kacang atau kuah lontong.

Mi gomak dijuluki juga sebagai spageti batak.

3. Rendang dari Sumatera Barat

Makanan khas Sumatra Barat ini berbahan utama daging sapi dibalut bumbu rempah seperti daun jeruk, serai, daun kunyit, kelapa parut, santan, pekak, dan sebagainya.

Rendang biasanya menjadi lauk pendamping nasi putih hangat atau lalapan singkong.

Nama rendang merujuk pada lamanya waktu memasak daging hingga teksturnya menjadi empuk, kering, hingga mengeluarkan aroma rempah yang kuat.

Baca Juga: Lirik dan Makna Lagu Alusi Au - Lagu Batak yang Populer

Teknik memasak tersebut, menjadikan rendang punya cita rasa yang khas.

4. Gulai Ikan Patin dari Jambi

Jambi juga memilki makanan khas yang tak kalah dengan provinsi lainnya. Salah satunya, yaitu gulai ikan patin.

Untuk membuat gulai ikan patin diperlukan beberapa bumbu dan bahan, di antaranya jahe, merica kunyit, bawang merah, bawang putih, kemiri, gula pasir, minyak sayur, santan kelapa kental, daun salam, ikan patin, santan kelapa encer, garam dapur, dan serai.

Untuk membuat gulai ikan patin, kamu perlu membersihkan sisik dan kotoran dalam perut ikan terlebih dahulu. Selanjutnya, ikan dilumuri dengan perasan air jeruk dan garam dapur.

Lalu, haluskan bahan-bahan bumbu, kemudian masukkan ke dalam air mendidih.

Masukkan ikan patin bersama asam kandis, daun kunyit, daun jeruk, dan daun salam.

Bumbui dengan garam secukupnya, tambahkan dua sendok teh gula. Masak lagi, hingga ikan matang dan kuah terasa sedap.

5. Pendap dari Bengkulu

Pendap adalah makanan khas Bengkulu yang berbahan dasar ikan kembung.

Makanan dengan rasa pedas gurih ini diolah dengan bumbu khusus bersama dengan kelapa parut dan dimasak dalam bungkusan daun talas dan daun pisang.

Baca Juga: 28 Nama Daerah Kabupaten di Provinsi Sumatera Utara dan Ibu Kotanya

Bumbu khusus yang digunakan yaitu bawang putih, bawang merah, ketumbar, lengkuas, cabai, jahe, garam, kencur, merica, dan penyedap.

6. Gonggong dan Gubal Sagu dari Kepulauan Riau

Gonggong adalah siput laut yang direbus dan disajikan bersama sambal.

Gubal sagu adalah olahan sagu yang dicampur dengan kelapa muda sebagai makanan utama pengganti nasi yang biasa disantap dengan gulai ikan.

7. Lenggang dari Sumatra Selatan

Lenggang bisa dikatakan sebagai versi lain dari pempek, karena terdiri dari pempek lenjer yang dibalut telur.

Dalam proses memasaknya, varian pempek ini menggunakan daun pisang.

Adonan lenggang dibungkus dalam daun pisang, dibentuk kotak, lalu dipanggang hingga matang.

8. Mi Bangka dari Bangka Belitung

Mi bangka juga dikenal dengan nama bakmi bangka.

Bagi masyarakat Bangka, mi dikenal sebagai mien atau mian yang merupakan kuliner orang Hakka, kelompok Tionghoa Han.

Baca Juga: 5 Hewan Endemik Indonesia yang Ditemukan di Pulau Sumatera, Salah Satunya Monyet Kedih

Bakmi bangka terbilang unik karena disajikan bersama lauk pendamping yang ramai.

9. Seruit dari Lampung

Seruit adalah sambal hasil perpaduan antara tempoyak durian, sambal terasi dan pindang ikan yang ditambah sedikit air jeruk.

Masyarakat lokal menyebutnya dengan sebutan nyeruit (makan bersama teman atau keluarga). Nyeruit berarti suatu ajakan yang memiliki nilai kebersamaan yang kuat.

Untuk membuat seriut diperlukan sambal terasi yang sudah jadi, tempoyak durian, pindang ikan dan sedikit air.

-----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia. 

PROMOTED CONTENT