Dengan begitu, peneliti menunjukkan bahwa konsumsi bahan kimia yang sering ditemukan dalam makanan yang digoreng memiliki efek negatif pada kesehatan mental.
Kurangnya variasi dalam makanan terbukti dapat menurunkan kesehatan.
Untuk itu, jika diperlukan makanan untuk dibawa pulang, maka kualitas makanan secara keseluruhan, dan pemilihan makanan sehat penting untuk kesehatan mental dan fisik.
Selain itu, ada kemungkinan sebab akibat yang sebaliknya bahwa orang bisa mengubah pola makan mereka karena mengalami depresi dan kecemasan.
Perubahan suasana hati secara umum lebih sulit diteliti karena bisa datang dan pergi, karena enggak bisa didiagnosis seperti sakit kanker.
Jadi, itulah alasan mengapa kentang goreng bisa saja memicu kecemasan dan depresi bila dimakan berlebihan.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Heni Widiastuti |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar