GridKids.id - Kids, apa kamu tahu perbedaan negara kesatuan dan negara serikat?
Suatu negara dapat terbentuk menjadi dua, yaitu negara kesatuan dan negara serikat atau federal.
Kali ini kita akan membahas perbedaan negara kesatuan dan negara serikat serta ciri-cirinya.
Pengertian Negara Kesatuan dan Negara Serikat
Negara kesatuan merupakan negara yang memiliki satu pemerintah pusat yang mengatur dan mengontrol seluruh wilayah dan rakyat di dalamnya.
Indonesia merupakan salah satu contoh negara kesatuan.
Sedangkan negara serikat adalah bentuk negara yang terdiri dari beberapa wilayah otonom yang memiliki pemerintahan sendiri dan berdaulat dalam hal-hal tertentu. Namun, masih tunduk pada pemerintahan pusat yang lebih besar.
Contoh negara serikat adalah Amerika Serikat.
Negara kesatuan memiliki satu pemerintahan pusat yang kuat dan berdaulat yang mengatur seluruh wilayah dan rakyat di dalamnya.
Baca Juga: 5 Perbedaan Negara Kesatuan dan Negara Serikat, Materi PPKn Kelas 7 SMP Bab 3
Sedangkan negara serikat memiliki struktur pemerintahan yang terdiri dari pemerintah pusat dan beberapa wilayah otonom yang memiliki pemerintahan sendiri.
Negara kesatuan memberikan kewenangan penuh kepada pemerintah pusat dalam mengatur urusan nasional dan wilayah-wilayah di dalamnya.
Sedangkan negara serikat memberikan kewenangan kepada wilayah otonom dalam mengatur urusan dalam wilayahnya, seperti pendidikan, hukum, dan kesehatan.
Negara kesatuan bersifat lebih terpusat, di mana keputusan dan kebijakan yang diambil oleh pemerintah pusat berlaku untuk seluruh wilayah di dalamnya.
Sedangkan negara serikat lebih terdesentralisasi, di mana wilayah otonom dapat membuat keputusan dan kebijakan sendiri yang berlaku di wilayahnya, namun masih tunduk pada kebijakan dan keputusan pemerintah pusat dalam hal-hal tertentu.
Negara kesatuan dipimpin oleh satu kepala negara dan satu kepala pemerintahan, yang merupakan pemerintah pusat.
Sedangkan negara serikat memiliki kepala negara dan kepala pemerintahan yang terpisah.
Di mana kepala negara biasanya diisi oleh satu orang yang menjadi pemimpin nasional, sedangkan kepala pemerintahan diisi oleh pemimpin di masing-masing wilayah otonom.
Baca Juga: 12 Contoh Kelebihan dan Kekurangan Konsep Negara Kesatuan dan Ciri Khasnya
Konflik dalam negara kesatuan diselesaikan oleh pemerintah pusat.
Sedangkan dalam negara serikat, konflik antarwilayah seringkali diselesaikan oleh pengadilan tingkat nasional atau konstitusi.
Struktur negara kesatuan memiliki satu undang-undang dasar, kepala negara, dewan menteri, dan lembaga legislatif.
Sementara negara serikat memiliki struktur yang terdiri dari satu kepala negara dan kepala negara-negara bagian.
Di setiap negara bagian memiliki dewan legislatif yang tidak berhubungan dengan pemerintah pusat.
Peran konstitusi di negara kesatuan merupakan hal yang mengikat atau mengatur sebuah negara.
Hal ini membuat semua penyelenggaraan negara pusat pun harus berpegang teguh kepada konstitusi.
Sedangkan, pada negara serikat, peran konstitusinya tidak mengikat selama hal yang dilakukan tidak bertentangan.
Baca Juga: 8 Kelebihan Indonesia Sebagai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) di Berbagai Bidang
----
Kuis! |
Apa yang dimaksud dengan negara serikat? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Penulis | : | Regina Pasys |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar