Selain sebagai hewan laut, kerang juga termasuk juga merupakan hewan tingkat rendah.
Untuk bergerak atau berjalan, kerang menggunakan 'kaki' yang berupa sejumput daging yang menyembul keluar dari cangkangnya.
'Kaki' kerang berbentuk organ pipih mirip lidah yang bisa dikeluarkan dari cangkang sewaktu-waktu, lo.
Kerang bergerak dengan mendorong pasir tempatnya berpijak untuk berpindah tempat.
Sel telur kerang yang terbuahi akan berkembang menjadi larva disebut dengan trochophore.
Sebelum memiliki 'kaki' untuk berjalan, ketika dalam siklus trochophore, kerang bisa berenang dengan cara menggetarkan selaput dan bulu renangnya.
Kerang bermetamofosis dan selaput kerang berkembang menjadi kaki untuk berjalan dan melekatkan diri di dasar perairan.
Tubuh kerang sangat lunak dan terbagi dalam lima bagian, yaitu kaki, kepala, alat pencernaan dan reproduksi, selaput, serta cangkang.
Kaki kerang akan menjalankan fungsinya sebagai alat gerak, mencari makan, dan juga alat pembersih.
Diketahui dalam habitat aslinya kerang melewati serangkaian siklus kehidupan dari larva hingga menjadi kerang dewasa yang memiliki kaki sangat kuat.
Baca Juga: Tak hanya Ikan, Ini 4 Hewan Laut yang Bisa Dimakan dan Tak Mengandung Racun
Melalui serangkaian proses evolusi selama 1-2 minggu dari masa larva trochophore, kerang memiliki kaki sebagai alat gerak utama.
Nah, sekarang sudah tahu ya, Kids, bagaimana cara kerang berjalan menggunakan kakinya.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Penulis | : | Rizky Amalia |
Editor | : | Grid Kids |
Komentar