GridKids.id - Hari Raya Lebaran selalu menjadi momen untuk berkumpul bersama keluarga.
Biasanya setelah menjalankan salat Ied, umat muslim akan berkumpul dan saling bermaafan kepada orangtua dan sanak saudara.
Selain itu tradisi yang tak pernah terlewatkan yaitu tradisi sungkem atau sungkeman.
Sungkem atau sungkeman adalah salah satu tradisi Jawa yang marak dilakukan saat Idul Fitri.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), sungkem berarti sujud atau tanda bakti dan hormat.
Banyak yang menuturkan bahwa tradisi yang satu ini merupakan tanda bukti yang ditunjukkan oleh anak kepada orangtua sebagai rasa terima kasih atas bimbingan dan pelajaran yang diajarkan sejak kecil hingga dewasa.
Lantas, apakah makna sungkem saat Hari Raya Lebaran?
Makna Sungkem saat Lebaran
Makna pertama dari tradisi sungkem adalah sebagai sarana yang dilakukan masyarakat Jawa untuk melatih kerendahan hati.
Sebab dengan melakukan sungkem, maka seseorang akan melakukan gestur merendah dan menyembah kepada orang yang lebih tua.
Tak hanya itu, masih ada lagi makna lainnya dari tradisi sungkem ini.
Baca Juga: 8 Rutinitas Idulfitri yang Dilakukan Masyarakat Indonesia, Apa Saja?
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Corry Samosir |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar