GridKids.id - Mandi adalah kegiatan membersihkan tubuh dengan air dan sabun dengan cara menyiramkan atau merendamkan diri dalam air.
Biasanya mandi dilakukan sebanyak dua kali dalam sehari, Kids.
Namun, bagi sebagian orang mandi dua kali dirasa kurang terlebih saat cuaca terik dan menyebabkan keringat.
Tahukah kamu? Mandi terlalu sering bisa mendatangkan efek samping bagi kesehatan, lo.
Alih-alih tubuh menjadi bersih, terlalu sering mandi bisa merusak sistem mikroorganisme alami di kulit.
Setiap manusia memiliki bakteri baik di permukaan kulit. Bakteri ini menjaga kesehatan kulit bahkan tubuh secara keseluruhan.
Mengganggu keseimbangan bakteri menyebabkan menurunnya sistem kekebalan tubuh.
Yuk, simak informasi di bawah ini untuk mengetahui efek samping terlalu sering mandi bagi tubuh, ya!
1. Penyakit Crohn
Terlalu sering mandi ternyata bisa melemahkan sistem imun tubuh kita, Kids.
Penyakit Crohn adalah gangguan sistem imun yang sebenarnya enggak diketahui penyebab pastinya.
Baca Juga: Bermula dari Ritual, Sejak Kapan Manusia Mandi? #AkuBacaAkuTahu
Salah satu penyebab terkena penyakit Crohn karena gaya hidup yang terlalu bersih.
2. Memicu Infeksi Kulit
Salah satu efek samping terlalu sering mandi adalah bisa memicu infeksi kulit.
Terdapat mantel asam yang sangat halus dan enggak terlihat oleh mata pada kulit.
Nah, mantel asam berfungsi melindungi tubuh dari virus dan bakteri. Ketika sering mandi mantel asam pada kulit akan terkikis.
Maka enggak mengherankan jika sering mandi bisa menyebabkan tubuh lebih mudah terkena infeksi.
3. Asma
Asma juga bisa disebabkan karena kebiasaan sering mandi. Ini bisa terjadi karena kita menghirup uap air terlalu banyak selama mandi.
Kalau keseringan mandi, uap yang kita hirup semakin tinggi sehingga bisa menyebabkan asma.
4. Alergi
Baca Juga: Cedera hingga Stroke, Ketahui 4 Bahaya Kesehatan Akibat Jatuh di Kamar Mandi
Seseorang yang memiliki kulit cenderung sensitif lebih rentan mengalami alergi setelah mandi.
Melansir dari Medical News Today dalam health.kompas.com, menyebutkan bahwa alergi tersebut bisa berupa kulit yang mengelupas, gatal, hingga membuat kulit terlihat bersisik.
Ketika terdapat riwayat penyakit tertentu yang berkaitan dengan saraf, reaksi alergi yang muncul akan bertambah parah sehingga perlu diobati secara medis.
5. Kulit Kering
Bersumber dari Eat This dalam health.kompas.com, kulit memproduksi minyak alami yang berguna untuk menjaga keseimbangan bakteri dan mikroorganisme lainnya.
Mandi terlalu sering bisa menghilangkan lapisan minyak tersebut sehingga kulit bisa menjadi terlalu kering, iritasi, atau gatal.
Kulit yang terlalu kering memang enggak berbahaya untuk kesehatan, namun jika dibiarkan saja bisa menimbulkan ruam dan pecah-pecah.
Kondisi ini sangat disukai bakteri sehingga akan mengakibatkan infeksi.
Sebagai tambahan informasi di bawah ini merupakan masalah kesehatan yang disebabkan karena jarang mandi, yaitu:
1. Menyebabkan infeksi berat pada kulit yaitu jamur.
2. Memicu tumpukan bakteri di permukaan kulit sehingga memicu bau badan.
Baca Juga: Digunakan Setelah Mandi, Kenapa Handuk Tetap Bisa Kotor? #AkuBacaAkuTahu
3. Menyebabkan gatal pada kulit karena berbagai kotoran, mikroba, dan keringat menumpuk pada permukaan kulit.
4. Jumlah bakteri jahat berkembang lebih banyak dibanding bakteri baik di kulit.
5. Jarang mandi bisa menyebabkan kulit terlihat gelap dan kusam.
Demikianlah informasi tentang bahaya kesehatan akibat terlalu sering mandi, Kids.
(Penulis: Ria Apriani Kusumastuti)
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | health.kompas.com |
Penulis | : | Rizky Amalia |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar