GridKids.id - Ada banyak sekali tingkah laku kucing yang membuat pemiliknya gemas, seperti menggerakkan ekornya.
Yap, ekor kucing memang tak dapat dipisahkan dari kepribadiannya, seperti melingkar dengan tenang di sekelilingnya ketika ia sedang beristirahat.
Selain itu, ekor kucing juga berfungsi untuk komunikasi, keseimbangan, dan untuk ekspresi diri.
Untuk itu, penting bagi pemilik kucing perlu menjaga hewan kesayangannya itu agar terbebas dari cedera dan infeksi.
Kucing di luar ruangan lebih berisiko, dan memelihara kucing di dalam ruangan dapat mengurangi insiden cedera ekor.
Bila kamu enggak dapat mencegah kucing untuk menjelajahi alam bebas, kita perlu waspada terhadap cedera pada ekornya.
Cedera yang Bisa Terjadi pada Ekor Kucing
1. Infeksi kulit
Ada beberapa infeksi kulit yang bisa disebabkan karena luka yang tak diobati akibat gigitan hewan seperti gigitan kutu dan reaksi alergi.
Jika kulit menjadi meradang, merah, dan gatal sebaiknya kucing dibawa ke dokter hewan.
Memelihara kucing dengan obat pencegah kutu sepanjang tahun dapat mencegah masalah ini pada kucing.
Baca Juga: Mengapa Kucing Suka Makan Rumput dan Apa Manfaatnya?
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Heni Widiastuti |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar