GridKids.id - Morfologi merupakan suatu ilmu yang mempelajari mengenai seluk-beluk kata dan juga fungsi perubahan-perubahan bentuk tersebut, baik dalam fungsi gramatik atau arti kata berdasarkan konteks penggunaan, maupun fungsi semantik atau arti kata berdasarkan makna kamus (leksikal).
Baryadi dalam buku Morfologi dalam Ilmu Bahasa menjelaskan morfologi sebagai kata yang diadaptasi dari bahasa Inggris morphology.
Morph berarti 'bentuk,' sedangkan -logy berarti 'ilmu.' Bila digabungkan, morfologi berarti ilmu tentang bentuk.
Morfologi dalam ilmu bahasa juga diartikan sebagai salah satu cabang linguistik atau ilmu bahasa yang mengkaji morfem dan kata, yaitu dua satuan kebahasaan dari sepuluh satuan kebahasaan yang dikenal secara umum.
Proses morfologi merupakan suatu proses mengubah leksem menjadi kata atau bisa juga disebut sebagai proses pembentukan kata.
7 Proses Morfologi
1. Devirasi zero
Devirasi zero adalah proses pembentukan kata yang mengubah leksem tunggal menjadi kata tunggal.
Pada proses derivasi zero, bentuk dasar tidak memiliki perubahan makna maupun bentuk katanya.
2. Afikasi
Afiksasi adalah pengimbuhan yang diberikan pada sebuah kata dalam proses pembentukan kata.
Baca Juga: Drama: Pengertian, Struktur Teks, dan Kaidah Kebahasaan
Pembentukan kata ini disusun dengan afiks (imbuhan) yang ditambahkan pada kata dasar, baik itu untuk bentuk tunggal ataupun kompleks, dan unsur imbuhan dalam afiksasi disebut dengan afiks.
Contohnya, kata "membaca" berasal dari leksem "baca" yang mengalami proses afiksasi dengan memperoleh afiks meng-.
3. Reduplikasi
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Corry Samosir |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar