GridKids.id - Istilah mindfulness kini sedang banyak dibicarakan.
Biasanya orang yang melakukan mindfulness adalah seseorang yang ingin meredakan stres hingga gangguan kecemasan yang dialaminya.
Mindfulness adalah salah satu jenis meditasi yang dapat melatih seseorang untuk fokus terhadap keadaan sekitar dan emosi yang dirasakan serta menerimanya secara terbuka.
Mindfulness juga disebut cara untuk memusatkan perhatian sepenuhnya kepada hal yang sedang dikerjakan atau kepada masa sekarang.
Mindfulness membuat kita enggak terpaku pada masa lalu atau melayang terlalu jauh ke masa depan.
Manfaat meditasi mindfulness enggak hanya sebatas kesehatan fisik, tetapi juga kesehatan mental.
Tujuan mempraktikkan mindfulness adalah agar kita bisa mengontrol pikiran karena pada dasarnya sudah menjadi sifat dan tugas dari otak untuk selalu berpikir, menganalisis, dan mencari tahu.
Jika dibiarkan tanpa kontrol, pikiran dapat melayang mencari rangsangan atau hal-hal baru untuk dipikirkan, termasuk ide-ide baru di luar kenyataan.
Hal ini dapat membuat kepala kamu terlalu sibuk dan penuh dengan pikiran tentang masa lalu atau masa depan, termasuk hal-hal yang enggak realistis.
Akibatnya, ini dapat membuat kamu menjadi cemas dan stres karena pikiran yang enggak perlu.
Lalu, apa manfaat mindfulness dalam kehidupan sehari-hari?
Baca Juga: Disebut Bisa Mengembalikan Semangat, Apa Itu 'Doing Nothing'?
Manfaat Mindfulness dalam Kehidupan Sehari-hari
Teknik mindfulness bisa dilakukan untuk melatih kamu agar lebih fokus terhadap lingkungan sekitar.
Jika kamu suka terburu-buru, cobalah untuk menjalaninya dengan lebih santai dan fokus.
Meski terkadang sulit dilakukan di tengah kesibukan, luangkan sedikit waktu untuk menikmati keadaan yang ada disekitarmu.
Memikirkan masa lalu hanya akan membuang-buang energi dan memicu stres.
Oleh karena itu, cobalah untuk fokus menjalani hidup kamu saat ini dengan pikiran terbuka, lapang dada, dan berikan yang terbaik pada setiap kegiatan atau pekerjaan.
Dengan melatih pikiran dengan cara mindfulness, kamu akan merasa lebih tenang dan enggak mudah stres. Hal ini bisa membuat kamu lebih menikmati hidup.
Mencintasi diri sendiri bukan berarti bersifat egois dan menunjukkan sikap enggak acuh kepada orang lain.
Baca Juga: 4 Manfaat Meditasi Pernapasan yang Baik Dilakukan saat Pandemi COVID-19
Self-love sebetulnya berarti menghargai dan menyayangi diri sendiri apa adanya, terlepas dari kekurangan yang dimiliki.
Jika selama ini kamu masih kurang bisa mencintai diri sendiri, metode mindfulness bisa dicoba untuk lebih mengenal dan membuka diri.
Tak hanya itu, teknik mindfulness juga diketahui baik untuk meningkatkan rasa percaya diri.
Stres berlebihan tentu enggak baik bagi kesehatan tubuh, baik secara fisik dan juga mental.
Untuk mengurangi dan mengendalikan stres dengan lebih baik, kamu bisa mencoba teknik mindfulness.
Berbeda dengan teknik meditasi lain yang berfokus untuk mengalihkan perhatian kamu, teknik mindfulness justru mendorong kamu untuk lebih fokus pada stres yang dirasakan dan membuka pikiran kamu untuk menghadapi dengan lebih positif.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | alodokter |
Penulis | : | Corry Samosir |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar