Nah, setelah itu mulai menyebar ke seluruh Eropa dan Asia menjadi 'xiangqi' di China.
Kemudian permainan tersebut berkembang sendiri dan diwariskan turun-temurun.
Shogi di Jepang bermula dari zaman Heian, sementara tempat bermain shogi didirikan di rumah shogun pada zaman Edo.
Shogun merupakan jenderal atau panglima tertinggi pasukan ekspedisi di Jepang.
Permainan shogi menjadi populer di kalangan bangsawan Jepang setelah ibu kota dipindahkan dari kota Nara ke Kyoto.
Permainan shogi mulai dikenal dan berkembang pada zaman Nara. Shogi dianggap sebagai permaian di atas papan yang berevolusi dari permainan catur China.
Tahukah kamu? Berbeda dengan catur, permainan shogi memiliki 3 ukuran papan.
Pertama ialah sho-shogi, merupakan papan yang paling terkecil dalam permainan shogi.
Nah, yang kedua adalah chu-shogi, yang ukurannya lebih besar dibandingkan yang sebelumnya.
Ukuran ketiga ialah dai-shogi yang memiliki ukuran sangat besar dan paling terbesar dalam permainan shogi, dengan 15X15 kotak pada papan tersebut ya, Kids.
Baca Juga: Tak Hanya Cegah Penyakit Alzheimer, Ini 4 Manfaat Bermain Catur bagi Kesehatan Otak
Penulis | : | Rizky Amalia |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar