GridKids.id - Pertengahan Desember sudah berlalu, enggak terasa perayaan natal sudah makin dekat, nih, Kids.
Siapa nih di antara kamu yang punya kebiasaan berkirim kartu natal dengan orang-orang terkasihmu?
Kartu natal adalah sebuah kartu ucapan yang dikirimkan pada orang-orang terdekat dan tersayangmu, kartu ini biasanya berisikan ungkapan Selamat Natal dan juga Tahun Baru.
Tahukah kamu seperti apa sejarah pemberian kartu natal pada perayaan Hari Natal di seluruh dunia berawal?
Tradisi ini ternyata pertama kali dimulai oleh Sir Henry Cole, seorang pegawai kantor pos di Inggris pada 1843.
Tak sendirian, Sir Henry Cole dan John Horsley yang berprofesi sebagai seniman lalu membuat desain kartu ucapan Natal komersial yang dijual atau dipasarkan dengan harga per kartunya sebesar 1 shiling.
Kartu Natal buatan keduanya adalah sebuah lukisan dalam tiga bingkai yang menggambarkan suasana natal yang hangat.
Dua bingkai di bagian ujung kanan dan kirinya menggambarkan orang-orang yang berbagai kebaikan Natal pada orang-orang yang membutuhkan.
Sedangkan di bagian tengah kartu natalnya ada gambaran keluarga besar yang sedang berkumpul menikmati pesta dan hidangan Natal.
Pada bagian kanan dan kiri kartu digambarkan dengan nuansa monokrom yang didominasi goresan warna abu-abu, sedangkan di bagian tengahnya dibuat berwarna dan bertuliskan A Merry Christmas and A Happy New Year to You (Selamat Natal dan Tahun Baru untukmu).
Lalu, seperti apa sih sejarah perkembangan kartu natal di seluruh dunia dari waktu ke waktu? Yuk, simak uraian lengkapnya di bawah ini, Kids.
Baca Juga: Kenapa Tema Natal Identik dengan Merah dan Hijau? #AkuBacaAkuTahu
Source | : | nationalgeographic.grid.id |
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar