GridKids.id - Kids, kamu pasti pernah atau bahkan sering bermimpi ketika tidur di malam hari.
Kamu juga pasti sering mengalami merasakan emosi yang sangat kuat karena bermimpi tentang suatu hal tapi enggak bisa mengingat apa yang kamu lihat dalam mimpimu semalam.
Kenapa orang-orang cenderung melupakan mimpi atau bunga tidurnya, ya?
Meski mimpi adalah bunga tidur yang mungkin bisa jadi sesuatu yang kerap dianggap sambil lalu oleh sebagian orang, mimpi adalah salah satu cara untuk mengenali kondisi diri seseorang.
Banyak pemikiran bawah sadar dalam diri manusia yang muncul ke permukaan dan menyebabkan munculnya mimpi yang kadang visualisasinya sulit diartikan.
Mimpi buruk menjadi teror yang mengganggu kualitas tidur, hal ini bisa disebabkan karena kondisi mental yang terganggu karena tertekan atau stres karena suatu hal.
Dilansir dari para pakar kesehatan tidur, ada periode atau masa ketika kita memang enggak bisa mengingat isi mimpi yang kita alami dalam tidur.
Hal ini berkaitan dengan fase rapid eye movement (REM) yang kita alami, ketika masuk fase ini aktivitas dalam otak akan meningkat.
Tak hanya itu, biasanya fase tidur ini bisa meningkatkan denyut jantung dan membuat mata bergerak-gerak.
Meski aktivitas dalam otak meningkat, otot-otot dalam tubuh sedang mengalami kelumpuhan sementara yang disengaja.
Lalu, kenapa kita cenderung sulit mengingat isi atau cerita dari mimpi yang kita alami ketika tidur?
Baca Juga: Terasa Sangat Nyata, Apakah Pemicu Seseorang Mengalami Vivid Dream? #AkuBacaAkuTahu
Source | : | Kompas.com,kids.grid.id |
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar