GridKids.id - Gulai kambing merupakan salah satu menu wajib olahan daging kurban saat hari raya Idul Adha.
Gulai kambing menjadi makanan favorit karena diolah dengan berbagai rempah sehingga kaya akan cita rasa.
Di balik rasanya yang enak, gulai kambing yang diolah dengan enggak benar bisa memicu kolesterol, lo.
Jumlah lemak jenuh pada daging kambing bergantung dengan cara pengolahannya.
Meski daging kambing memiliki komposisi gizi yang lebih tinggi dibanding daging sapi dan ayam, olahan kambing bisa berdampak buruk bagi kesehatan.
Hal ini dikarenakan bagian lemak jenuh pada daging kambing juga bisa memicu tekanan darah tinggi.
Untuk itu perhatikan tips berikut ini saat mengolah gulai kambing agar enggak menyebabkan kolesterol dan picu darah tinggi, apa saja?
1. Pastikan Daging Segar
Mengingat wabah Penyakit Mulut dan Kaki (PMK) bisa menyerang kambing, pastikan daging berwarna merah dan segar, ya.
Baca Juga: Hobi Memasak Daging? Ini Tips untuk Mengempukkan Daging dengan Teknik Memotong dan Bahan Alami
Di samping itu juga untuk membuang lemak sebelum mengolahnya dan sisakan sedikit agar tetap gurih.
2. Rebus Daging Kambing
Salah satu tips memasak gulai kambing adalah dengan merebus daging terlebih dahulu untuk menghilangkan lemaknya.
Untuk masakan berkuah seperti gulai kambing sebaiknya rebus daging terlebih dahulu.
Setelah itu buang air rebusan untuk meminimalisir lemak-lemak jahat, Kids.
3. Mengolah Daging Sehari Sebelumnya
Setelah menerima daging kurban, kamu bisa mencoba dengan tak langsung mengolahnya.
Untuk menghilangkan lemak pada daging kambing, bisa dengan diolah sehari sebelumnya.
Setelah itu biarkan dingin dan lemak akan mengapung di atasnya sehingga kamu bisa menghilangkan dan memanaskan kembali atau diolah menjadi sajian gulai kambing.
4. Ganti Santan dengan Kemiri
Baca Juga: Supaya Daging Kurban Empuk dan Tak Bau Amis, Coba 5 Tips Ini Sebelum Mengolahnya
Masakan gulai kambing dikenal dengan santan. Nah, untuk menghindari lemak jenuh kamu bisa mengganti santan dengan kemiri.
Melansir dari Kompas.com, salah satu bahan pengganti santan yang sehat adalah kemiri.
5. Batasi Penggunaan Pemanis dan Garam Berlebih
Setiap masakan memang memerlukan pemanis, seperti gula pasir, gula merah, atau kecap.
Supaya gulai kambing yang dikonsumsi enggak mengandung lemak tinggi kamu bisa membatasi penggunaan pemanis, ya.
Selain gula, penggunaan garam berlebih pada gulai kambing juga enggak disarankan. Sebaliknya, kamu bisa menggunakan dan memperbanyak rempah.
Perlu diingat, selain tips memasak di atas agar enggak memicu tekanan darah tinggi penting untuk membatasi asupan gulai kambing.
Tak hanya itu, kamu bisa mengonsumsi buah-buahan yang bisa menurunkan kadar kolesterol pada tubuh akibat konsumsi daging.
Demikianlah informasi tentang tips memasak gulai kambing untuk mengurangi kandungan lemak penyebab kolesterol.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
| Source | : | Kompas.com |
| Penulis | : | Rizky Amalia |
| Editor | : | Danastri Putri |
Komentar