GridKids.id - Kids, tahu enggak? Makanan yang dikonsumsi setiap hari bisa menghambat sirkulasi darah, lo.
Sistem sirkulasi darah berperan untuk mengalirkan darah dan nutrisi dari jantung ke seluruh tubuh dan sebaliknya.
Jika sirkulasi darah enggak lancar bisa memicu gangguan pada kesehatan, mulai dari diabetes hingga penyempitan pembuluh darah
Untuk mencegah hal tersebut, yuk, cari tahu apa saja makanan yang bisa menghambat sirkulasi darah!
Makanan yang Bisa Menghambat Sirkulasi Darah
Di bawah ini merupakan beberapa makanan yang bisa menghambat sirkulasi darah, yaitu:
1. Kue Kering, Biskuit Kemasan, dan Pastry
Dibanding membeli biskuit atau kue kemasan, lebih baik jika memanggang kue kering di rumah, Kids.
Ini dikarenakan kue yang dibuat biasanya enggak memakai bahan pengawet dan juga rendah gula maupun lemak.
Baca Juga: Bisa Diterapkan di Rumah, Ini 5 Cara Melancarkan Peredaran Darah agar Tubuh Semakin Sehat
Makan terlalu banyak gula bisa berkontribusi pada peradangan dengan melepaskan insulin dalam jumlah yang tinggi.
Kadar gula tinggi secara kronis di dalam darah bisa melapisi pembuluh darah dan arteri.
2. Pizza
Pizaa menjadi salah satu pilihan makanan cepat saji yang lezat namun enggak membantu sirkulasi darah, lo.
Pizza beku khususnya juga cenderung penuh dengan garam yang berlebih.
Selain tinggi natrium, keju juga tinggi lemak jenuh yang bisa mengganggu aliran darah dan berkontribusi pada akumulasi plak di arteri.
Tambahan topping daging yang diawetkan seperti pepperoni atau sosis juga bisa mengganggu aliran darah.
Jika ingin makan pizza kamu bisa membuat sendiri dengan versi sehatnya di rumah, Kids.
3. Makanan yang Digoreng
Baca Juga: Sebaiknya Mulai Dihindari, Inilah 5 Kebiasaan Makan yang Bisa Memicu Tekanan Darah Tinggi
Lemak trans dikenal sebagai jenis lemak makanan yang paling buruk bagi kesehatan kita.
Penelitian mengaitkan konsumsi lemak ini dengan kolesterol jahat yang tinggi dan kolesterol baik yang rendah, menyebabkan penyakit jantung, kanker, diabetes, dan peradangan kronis.
Makanan yang digoreng mengandung lemak trans dan lemak jenuh yang bisa meningkatkan kadar kolesterol jahat.
Kemudia bisa menyebabkan pengendapan lemak dan akumulasi pada pembuluh darah.
4. Makanan Ringan yang Asin
Makanan ringan olahan sering menawarkan garam dan lemak jenuh ganda yang berdampak buruk bagi aliran darah kita.
Makanan asin bisa meningkatkan tekanan darah dan membuat kita berpotensi lebih rentan terhadap stroke.
Asupan natrium yang berlebihan dikaitkan dengan kerusakan pada lapisan terdalam pembuluh darah.
Seperti yang disebutkan sebelumnya, lemak jenuh bisa meningkatkan kolesterol jahat pada tubuh sehingga mengganggu kesehatan.
(Penulis: Ryan Sara Pratiwi)
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Rizky Amalia |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar