GridKids.id - Tahu enggak? Orang Jepang lebih memilih tidur beralaskan futon daripada kasur modern, lo.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), futon adalah perangkat tidur tradisional Jepang berupa kasur lipat tipis lengkap dengan selimutnya.
Nah, biasanya futon digelar di atas tempat tidur atau tatami.
Tatami ialah tikar penutup lantai yang terbuat dari tenunan alang-alang.
Perlu diketahui dalam satu set futon terdiri dari 'kakebuton' sebagai selimut yang lebih lembut dan 'shikibuton' sebagai alas tidur.
Uniknya, futon yang enggak digunakan bisa disimpan dan ruangan bisa dipakai untuk keperluan lain.
Enggak hanya itu saja, saat cuaca cerah futon bisa dijemur di bawah sinar matahari untuk membunuh kuman dan bakteri penyebab alergi.
Nah, apa alasan orang Jepang memilih tidur beralaskan futon?
Yuk, simak informasinya di bawah ini!
Baca Juga: Suka Menunda Tidur Malam? Inilah 4 Dampak Buruknya Bisa Picu Obesitas dan Mudah Sakit
1. Bisa Mencegah Pegal-Pegal dan Meluruskan Punggung
Tidur beralaskan futon memiliki manfaat bisa mencegah pegal-pegal dan meluruskan punggung.
Meski diawal-awal agak terasa enggak enak, lama kelamaan rasa sakit di leher hingga pinggang bisa berkurang.
Di samping itu, permukaan futon yang relatif keras bisa membantu meluruskan leher, bahu, dan punggung.
Sehingga bisa membenahi postur tubuh dan meredakan nyeri.
2. Tradisi Turun-temurun
Salah satu alasan orang Jepang tidur beralaskan futon adalah karena tradisi turun-temurun, Kids.
Jepang dikenal sangat menjunjung tinggi tradisi. Sehingga enggak mengubah kebiasaan tidur beralaskan futon.
Meski termasuk negara maju dengan teknologi yang modern, mereka enggak melepaskan tradisi nenek moyang.
Baca Juga: Bisa Memicu Gangguan Kesehatan, Ketahui 5 Dampak Buruk Tidur Terlalu Lama
3. Bisa Menyesuaikan dengan Musim yang Berlangsung
Futon Jepang tersedia dua jenis untuk menyesuaikan dengan musim yang berlangsung, yaitu musim panas dan musim dingin.
Mereka enggak akan kedinginan tidur beralaskan futon di musim dingin, Kids.
Ini dikarenakan futon yang digunakan lebih padat sehingga akan tetap hangat.
Sementara di musim panas, mereka menggunakan jenis futon yang lebih ringan dan memiliki pori-pori khusus.
Sehingga mereka enggak akan kepasan karena futon dirancang bisa mengeluarkan aliran panas dari tubuh.
4. Menghemat Ruang
Alasan praktis orang Jepang tidur beralaskan futon adalah untuk menghemat ruang.
Berbeda dengan rumah di negara barat, rumah di Jepang memiliki ukuran lebih kecil.
Baca Juga: Berpengaruh pada Kondisi Tubuh dan Suasana Hati, Ini 5 Manfaat Tidur di Waktu yang Sama
Futon digunakan untuuk menghemat ruang. Jika enggak digunakan, futon akan disimpan di lemari.
Area kamar tidur bisa dimanfaatkan untuk keperluan lain dan ruangan menjadi lebih lega.
Nah, sekarang sudah tahu, ya, alasan orang Jepang tidur beralaskan futon.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Bobo.grid.id |
Penulis | : | Rizky Amalia |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar